PALEMBANG, BANGSAONLINE.com - Rekaman video oknum anggota TNI Kopda HR yang diduga mencuri kotak amal masjid kini lagi viral di media sosial, terutama di grup-grup WhatsApp (WA). Dalam video itu tampak dua tangan Kopda HR diikat oleh warga. Di sebelahnya tampak kotak amal tergeletak di tanah.
Kopda HR yang berseragam lengkap TNI AD duduk lesu dengan muka tertunduk. Sementara warga di sekitar masjid menonton sambil melontarkan kata-kata tak sedap.
Baca Juga: Haul ke-15 Gus Dur, Pisahkan Polri dari TNI untuk Tegakkan Demokrasi, Bukan Jadi Alat Kekuasaan
Kopda HR ditangkap warga saat mencuri kotak amal di Masjid Nurul Islam di Jalan Tungal, Ilir Timur II, Palembang, Sumatera Selatan, pukul 11.00, Sabtu (11/7/2019).
Bagaimana respons pihak TNI? Kapendam Sriwijaya Kolonel Inf Djohan Dermawan saat dikonfirmasi membenarkan informasi tersebut. Menurut Djohan, seperti dilansir detik.com, HR saat ini telah diproses oleh Denpom 4/II Palembang.
"Benar, terduga oknum H saat ini sedang menjalani pemeriksaan di Denpom 4/ II Palembang," tegas Djohan melalui pesan singkat, Minggu (14/7).
Baca Juga: TNI-Polri Apresiasi Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Kata Pj Gubernur Jatim
Djohan mengatakan saat ini Denpom tengah memeriksa kejiwaan Kopda HR, termasuk dugaan pengaruh obat ketika tertangkap warga dan berseragam lengkap. "(Belum tahu) apakah yang bersangkutan mengalami gangguan kejiwaan atau dugaan pengaruh obat-obatan," tutup Djohan.
HR ternyata anggota Yonkav 5/DPC dengan Pangkat Kopda. Ia beralamat di jalan Sei Hitam Lr. Famili No. 1318 RT. 03 RW. 06 Kelurahan Siring Agung Kecamatan Ilir Barat I Palembang, tepatnya asrama Yonkav 5/DPC Karang Endah Prabumulih.
Kini Kopda HR diserahkan kepada pihak berwajib bersama kotak amalnya sebagai barang bukti. (tim)
Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News