TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Serma Sugeng dituakan dalam pembangunan Tanggul Penahan Jalan (TPJ) di Dusun Nitri RT. 26/ RW. 08 Desa Semurup, Kecamatan Bendungan, Trenggalek.
Pihaknya selalu mendampingi anggota Satgas TMMD dan memberikan semangat agar anggotanya tetap giat bekerja. Selain itu, dirinya juga sebagai arsitek dalam pembuatan tanggul jalan itu. Kondisi longsor sering terjadi di sekitar desa tersebut.
Baca Juga: Tinjau Proyek TMMD, Bupati Arifin: Sangat Membantu Kabupaten Trenggalek
Tidak adanya tanggul jalan diduga sebagai penyebabnya. Serma Sugeng yang sudah hafal dengan medan menjadi juru kunci sebagai pengarah kegiatan. Tujuannya agar pembangunan tanggul bisa menghasilkan bangunan yang kuat.
Progres pengerjaan terus dikebut agar cepat selesai. Kini pembangunan tanggul sudah memasuki 60 persen. Di bagian dinding tanggul sudah hampir selesai. Untuk mengisi tanggul, Satgas TMMD melangsir tanah galian untuk mengisinya.
Tujuannya agar tanggul terisi tanah dan tidak mudah retak dan rusak. Sertu Rud dan rekannya Satgas TMMD terlihat terus menggali dan melangsir tanah yang ada. Mulai dari sekitar musala banyak tanah yang menggunung akibat longsor kemarin hari.
Baca Juga: Wabup Trenggalek Pantau Kegiatan TMMD ke-120 di Kecamatan Pule
"Kita kan yang mengetahui lokasi dan medan di lokasi. Tanggul harus dibangun seperti apa. Arsiteknya harus jeli dan tahu medan, agar hasil tanggul baik, “ katanya, Selasa (23/7). (dev/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
