Pemkab Kediri Kembali Gelar Festival Kelud 2019

Pemkab Kediri Kembali Gelar Festival Kelud 2019 Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, membuka secara resmi acara Festival Kelud 2019 dengan melakukan pengguntingan untaian melati.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Bupati Kediri dr. Hj. Haryanti Sutrisno, membuka secara resmi acara Festival Kelud 2019, di area parkir bawah wisata Gunung Kelud Desa Sugihwaras, Kecamatan Ngancar, Sabtu (14/9).

Agenda wisata tahunan ini dihadiri pula oleh Ketua Sementara DPRD Kabupaten Kediri Dodi Purwanto, serta para Kepala SKPD di lingkup Pemerintah Kabupaten Kediri.

Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing

Festival Kelud merupakan upaya untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, sekaligus mengenalkan wisata Kabupaten Kediri. Salah satu rangkaian kegiatannya adalah pameran UMKM, di mana tidak hanya menyajikan produk – produk unggulan saja, namun juga dipamerkan potensi desa wisata yang ada di Kabupaten Kediri. Di antaranya Desa Wisata Joho, Kampung Labu, Plumpungan Tawang Wates, Paron dan Mlancu.

Haryanti Sutrisno menyampaikan, saat ini ada 30 desa wisata di Kabupaten Kediri yang mempunyai potensi dan ciri khas masing-masing. Kreatifitas dan inovasi harus terus dikembangkan dengan tetap menonjolkan kearifan lokal. Promosi di media sosial pun penting dilakukan karena media sosial merupakan sarana promosi yang efektif, cepat dan murah.

“Desa wisata itu tidak harus memiliki pemandangan alam yang indah, namun maksimalkan potensi yang ada. Seperti di Medowo, dengan potensi manggis dan duriannya, banyak wisatawan yang berkunjung ke sana,” kata Bupati.

Baca Juga: Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Keterbukaan Informasi Publik

Usai melakukan pengguntingan untaian melati, Bupati Kediri meninjau stan-stan di area pameran UMKM. Menurut Plt. Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro drh. Munfarid, ada 60 stan dan sekitar 200 UMKM berpartisipasi pada pameran ini. Tidak ketinggalan produk unggulan desa sekitar Gunung Kelud pun disajikan, seperti nanas, anggrek, bibit alpukat, salak, dan masih banyak lagi.

“Pameran UMKM rutin digelar di berbagai event di Kabupaten Kediri. Seperti saat ini, pameran ini adalah untuk menyemarakkan wisata Kelud dan mengenalkan produk-produk agar dikenal luas. Yang pasti, UMKM mendukung wisata yang ada di Kabupaten Kediri,” tegas drh. Munfarid.

Baca Juga: Hingga November 2024, Stok Daging Sapi di Kabupaten Kediri Surplus 2.736,7 Ton

Rangkaian Festival Kelud telah dimulai pekan lalu dengan penyelenggaraan Festival Nanas dan Pameran Buah, Festival Jaranan serta Parade Band. Hari ini pembukaan Festival Kelud dilaksanakan bersamaan dengan Pameran Produk UMKM, ritual sesaji Gunung Kelud dan Art Performance. Minggu (15/9), digelar Kelud Volcano Road Run yang diikuti lebih dari 600 pelari dari dalam maupun luar negeri.

Rangkaian Festival Kelud berikutnya adalah lomba layangan sambitan yang akan dilaksanakan tanggal 21- 22 September 2019 mendatang di area sirkuit motocross Kawasan Wisata Gunung Kelud. (kominfo/adv/rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO