Larang Siswa Demo, Kapolres Gresik Ajak Kepala Sekolah Deklarasi

Larang Siswa Demo, Kapolres Gresik Ajak Kepala Sekolah Deklarasi Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo memberikan arahan kepada Kepala Sekolah SMA/SMK. foto: SYUHUD/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Kapolres Gresik AKBP Kusworo Wibowo, Bupati Sambari Halim Radianto, dan Kasdim Gresik Mayor ARH Suwanto menggelar deklarasi bersama sekolah (Kepsek) SMA, SMK, dan SMP se-Kabupaten Gresik. Mereka sepakat melarang siswa-siswi turun jalan ikut demo. Deklarasi itu dilaksanakan di Ruang Graeta Eka Praja Lt. IV Kantor , Rabu (2/10).

Apa yang digagas Kapolres Gresik ini terbilang pertama di Indonesia pasca munculnya demo pelajar ikut menolak UU KPK hasil revisi dan RUU KUHP. Kapolres menyatakan, bahwa deklarasi ini sebagai tindaklanjut Permendikbud No. 9 tahun 2019, yang melarang siswa ikut aksi demo. Selain itu, juga sebagai upaya untuk menjaga siswa-siswi akan bahaya yang bisa mengancam mereka kalau ikut-Ikutan demo.

Baca Juga: Harumkan Nama Gresik, Bu Min Serahkan Reward kepada Kafilah MTQ ke-30 Jatim Tahun 2023

"Makanya, kami undang semua kepala sekolah untuk deklarasi melarang siswanya ikut demo. Alhamdulillah, semua Kepsek siap," katanya.

Dalam kesempatan itu, Kapolres juga meminta agar guru dan orangtua turut mengawasi anaknya dalam menggunakan gadget. "Sebab, di era digitalisasi dampat gadget sangat mengkhawatirkan. Positifnya bisa akses informasi hingga Internasional. Namun negatifnya juga sangat banyak. Makanya, harus bijak menggunakan medsos. Jangan sebar hoax. Tabayyun. Dan, jangan muda terprovokasi," pungkasnya.

Sementara Bupati mengaku sangat mendukung program Kapolres yang memiliki inisiatif kumpulkan kepala sekolah se-Kabupaten Gresik. "Nanti bisa diteruskan ke kepsek SD, kades, hingga perangkat. Ini demi menjaga kondusivitas Gresik," katanya.

Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas

Bupati juga mengintruksikan kepada semua kepala sekolah agar melarang siswa ikut demo. "Saya wajibkan semua kepsek, kades, dan perangkat di bawah kewenangan saya," terangnya.

Hadir dalam deklarasi ini sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkup . (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO