MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Peningkatan jalan di Kabupaten Mojokerto menyisakan 224 km. Tahun 2022, ditargetkan seluruh jalan sepanjang 1.024 km di daerah yang kerajaan Majapahit pernah berjaya, tuntas.
"Long list (jalan) kita sepanjang 1.024 km. Posisi peningkatan jalan kita saat ini mencapai 800 km. Target penyelesaiannya sampai tahun 2022, dua tahun lagi," beber Bupati Mojokerto Pungkasiadi dalam konferensi pers, Kamis (23/1) sore.
Baca Juga: Dalam Sehari, Pemkab Mojokerto Raih 2 Penghargaan Pelayanan Publik Terbaik
Dengan tuntasnya pekerjaan infrastruktur tersebut, maka seluruh ruas jalan di daerah ini dipastikan berkontur cor. "Pakai cor semua. Jelasnya, dana P-APBD adalah untuk pemeliharaan. Sedangkan APBD untuk ngecornya," tandasnya.
Menurutnya, pekerjaan rumah yang tersisa adalah untuk pengecoran jalan mulai utara Kolam Segaran di Trowulan sampai Desa Domas. "Itu yang paling panjang karena mencapai tiga desa," imbuhnya.
Pemkab Mojokerto telah memetakan pekerjaan jalan di daerahnya. Untuk pekerjaan jalan lingkungan tidak menjadi beban pemkab melainkan desa.
Baca Juga: Di Hadapan Mendagri, Anggota DPR RI Ungkap Tumpukan Uang dan Pelanggaran ASN dalam Pilbup Mojokerto
Demikian dengan Jalan Usaha Tani (JUT) semuanya di-cover oleh desa. "Untuk pekerjaan jalan lingkungan dan JUT kita serahkan desa," terangnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Pungkasiadi mengungkapkan jika di akhir tahun lalu pihaknya telah melaksanakan pemeliharaan jalan di kawasan utara Sungai Brantas.
"Dua tahun terakhir kita sampai pemeliharaan Kupang dan utara Sungai. Ada pemeliharaan karena kita mulainya (peningkatan jalan) sudah lama," pungkasnya. (yep/ian)
Baca Juga: Pemkab Mojokerto Kebut Pembangunan Jembatan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News