Alat berat milik Dinas PUPR Kota Batu membongkar gorong-gorong penyebab banjir di Jalan Semeru, Selasa (4/2) sore.
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Setelah Wakil Wali Kota Batu Ir. Punjul Santoso bersama Komisi C DPRD dan instansi terkait melakukan sidak di lokasi banjir Jalan Semeru Kelurahan Sisir, Kecamatan Batu, Selasa (4/2), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu sore harinya langsung melakukan pembongkaran gorong-gorong di depan kantor Kelurahan Sisir.
"Pembongkaran ini kami lakukan dalam rangka normalisasi saluran air yang tidak berfungsi. Mudah-mudahan dengan cara ini tidak ada lagi banjir di kawasan Jalan Semeru ini," ujar Himpun, Kepala Dinas PUPR Kota Batu.
Baca Juga: Diterjang Banjir, Tembok Singhasari Resort Jebol, 2 Rumah Rusak dan 3 Kendaraan Hanyut
Pihaknya mengaku sudah turun ke lapangan dan memecah salurah air dari kawasan Jalan Panglima Sudirman sehingga volume air yang masuk ke Sungai Kebo berkurang, sejak bencana banjir terjadi.
"Tidak bisa kita pungkiri, pembangunan kota yang demikian pesat berdampak pada pengurangan daya resap air, kita sudah merencanakan beberapa langkah penanganan untuk mengatasi banjir ini," jelasnya.
Ia membenarkan ada kesalahan teknis pengaturan drainase, di mana Sungai Kebo awalnya lebar kemudian menyempit. "Tidak ada opsi lain selain pembongkaran beberapa rumah di sana, kemudian kita pasang box culvert," ujarnya.
Baca Juga: Pascabanjir Bumiaji, BPBD Kota Batu Lakukan Upaya Pembersihan Material dan Lumpur
Sementara itu, wawali mengatakan bahwa ada hal yang perlu dijelaskan kepada warga terkait penanganan bencana ini. "Ada mekanisme penggunaan anggaran yang harus kita lalui, tidak bisa serta merta kita pergunakan. Kita sudah mendapatkan perintah dari Ibu Wali (Dra. Hj. Dewanti Rumpoko M.Si) untuk langsung aksi penanganan hari ini," ujar punjul.
Sedangkan Lurah Sisir, Sasongko Fitra Adhitama mengatakan meluapnya air ini sudah terjadi kurang lebih 4 kali selama tahun 2020. "Kita minta tolong kepada Bapak Wawali dan anggota dewan agar segera mendapatkan solusi, agar warga kami tidak was-was, selalu resah ketika hujan deras," ujar Sasongko.
Sebab kewenangan Kelurahan Sisir terbatas, berbagai upaya sudah dilakukan mulai dari menggerakkan warga untuk kerja bakti hingga memetakan saluran air yang ada. (asa/rev)
Baca Juga: Diguyur Hujan Deras, Bumiaji Kota Batu Diterjang Banjir
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
