GRESIK, BANGSAONLINE.com - Jumlah warga Gresik yang positif virus Corona (COVID-19), bertambah 2 orang. Mereka berasal dari Desa Boboh dan Sidowungu, Kecamatan Menganti. Saat ini, kedua korban menjalani perawatan di RSUD Surabaya.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Gresik, drg. Saifudin Ghozali mengungkapkan, dengan tambahan 2 pasien ini, maka total pasien positif COVID-19 di Gresik menjadi 27 orang.
Baca Juga: Belanja THL Kabupaten Gresik Capai Rp180 Miliar, Anha: Output dan Outcome Harus Jelas
"Dengan rincian, 4 orang meninggal, 5 sembuh, dan 18 perawatan di RS," ujar Ghozali melalui rilis yang disampaikan kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (30/4).
Menurut Ghozali, 27 pasien positif COVID-19 tersebut tetap berasal dari 8 kecamatan. Terbanyak dari Kecamatan Menganti 7 orang. Kemudian, Kecamatan Kebomas 5 orang, Benjeng 4 orang, Manyar 4 orang, Driyorejo 3 orang, Kedamean 1 orang, Sidayu 2 orang, dan Duduksampeyan 1 orang.
Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP) menjadi 140 orang, 4 di antaranya meninggal. "PDP terbanyak dari Kecamatan Kebomas 23 orang, Manyar 18 orang, dan Gresik 15 orang," ujarnya.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
"Selanjutnya, untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) menjadi 1.105 orang. Lalu, Orang Dalam Risiko (ODR) COVID-19 menjadi 1.013 orang. Dan, Orang Tanpa Gejala (OTG) COVID-19 menjadi 180 orang," pungkasnya. (hud/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News