GRESIK, BANGSAONLINE.com - Sejumlah partai politik (parpol) di Kabupaten Gresik hingga saat ini bersikap wait and see siapa yang bakal direkom DPP PKB untuk diusung pada perhelatan Pilbup Gresik 2020. Sebab hingga saat ini, belum ada titik terang siapa kader yang bakal direkom DPP PKB.
"Jadi benar, saat ini sejumalah parpol di Gresik masih bersifat menunggu. Parpol-parpol masih bersikap wait and see untuk melihat DPP PKB akhirnya menjatuhkan rekom ke kader siapa," ujar Ketua DPD Golkar Gresik, Ahmad Nurhamim kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (12/6).
Baca Juga: Musda Golkar Gresik, Sarmuji: Tunggu Juklak dari DPP
Menurut Anha, begitu Ahmad Nurhamim akrab disapa, PKB merupakan parpol penentu dalam kontestasi Pilbup Gresik 2020. Sebab, PKB tanpa melakukan koalisi sudah bisa memberangkatkan pasangan calon bupati dan wakil bupati sendiri pada Pilbup, karena memiliki 13 kursi.
"Jadi PKB secara persyaratan kuota 20 persen sudah lebih dari cukup. Mau berangkatkan pasangan calon sendiri oke, maupun koalisi dengan parpol lain juga oke, " ungkap Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
Di tubuh PKB Gresik sendiri saat ini ada 2 kader yang siap running menjadi bakal calon bupati (bacabup) pada Pilbup Gresik 2020. Keduanya adalah Ketua PKB Gresik sekaligus Wakil Bupati Gresik Moh. Qosim, dan Ketua DPRD Gresik Fandi Akhmad Yani.
Baca Juga: Kunjungi Pasangan Yani-Alif, Sekjen DPP Golkar Optimis Menang 95 Persen
DPC PKB Gresik sendiri secara resmi telah mengusulkan duet Moh. Qosim - Asluchul Alif (Ketua Gerindra Gresik) ke DPP PKB untuk diusung pada Pilbup Gresik 2020. Sementara Fandi Akhmad Yani tengah diusulkan sebagai bacabup oleh parpol lain seperti DPD Golkar Gresik dan DPC PDIP Gresik.
"Sejauh ini, semua masih dalam proses," ujar Ketua DPC PDIP Gresik Mujid Riduan saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com terkait pengusulan nama Fandi Akhmad Yani, Jumat (12/6).
Lanjut Mujid, secara politik segala kemungkinan bisa terjadi, termasuk kesepakatan antar parpol untuk mengusung seorang figur di Pilbup Gresik. "Jadi saat ini tenang saja dulu, masih proses," pungkas Wakil Ketua DPRD Gresik.
Baca Juga: HUT ke-60, Ribuan Massa Golkar Gresik Ikuti Senam Massal Nasional Pecahkan Rekor Muri
Sementara Sekretaris DPC PKB Gresik, Imron Rosyadi mengakui rekom DPP PKB untuk pasangan bacabup dan bacawabup belum turun. Namun, ia menegaskan PKB Gresik telah mengusulkan duet Qosim-Alif ke DPP yang telah disetujui Desk Pilkada DPP.
"Kami belum bisa cerita soal rekom, karena bukti fisik hingga saat ini belum kami terima," katanya. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News