KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Sejak Maret 2020, KONI Kota Kediri sudah mulai melaksanakan Puslatkot 2020 di beberapa lokasi di Kota Kediri. Protokol kesehatan menjadi salah satu prosedur yang harus dilakukan para atlet.
“Ada 27 cabor yang ikut Puslatkot 2020 dari 41 cabor yang ada di Kota Kediri,” kata Maria Karangora, Ketua Koni Kota Kediri, Selasa (23/6/2020).
Baca Juga: Lepas Kontingen Bola Voli, Bupati Kediri Siapkan Beasiswa untuk Atlet Berprestasi
Menurutnya, Puslatkot 2020 yang digelar ini bagian mempersiapkan atlet di cabor-cabor untuk Porprov VII Tahun 2021. Tempat yang digunakan untuk latihan para atlet, antara lain di Kampus 4 UNP Kediri (cabor petanque), Stadion Brawijaya (cabor angkat besi, atletik), GOR Joyoboyo, GOR UNP, SMP Santa Maria, dan lain-lain.
Maria menambahkan, 27 cabor yang ikut Puslatkot 2020 sudah berjalan dengan jadwal tiap hari Selasa dan Rabu. Protokol kesehatan, sudah diterapkan sejak awal persiapan Puslatkot 2020. Atlet diwajibkan cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer. Lokasi latihan harus disemprot disinfektan secara rutin. Pada saat pelaksanaan, para atlet diminta menjaga jarak dan tidak berkerumun.
“Untuk protokol kesehatan dan latihan, atlet didampingi pelatih dan tim monev kami dari KONI,” tambah Maria.
Baca Juga: Kejar Target 10 Besar Porprov Jatim, KONI Kabupaten Kediri Gelar Tes Parameter Atlet
Mulai pertengahan Juni, lanjut Maria, Tim Koordinator Puslatkot 2020, yakni ketua, wakil ketua, sekretaris, dan bendahara melakukan pengecekan dan dukungan langsung terhadap pelaksanaan protokol kesehatan di lapangan/lokasi latihan per cabor.
Selain penerapan protokol kesehatan, imbuhnya, setiap bulan ada rapat evaluasi terhadap latihan cabor yang ikut Puslatkot 2020. KONI sudah laksanakan rapat evaluasi dua kali terkait latihan fisik setiap cabor dan penerapan protokol kesehatan.
"Setelah dua bulan pertama latihan fisik di Puslatkot 2020, sudah dilakukan tes parameter bagi setiap atlet masing-masing cabor untuk mengukur kekuatan fisiknya dan mengetahui kekurangan yang harus dilatih terus sampai mendapat hasil sesuai harapan pelatih dan atlet. Puslatkot 2020 dilaksanakan sampai Desember 2020,” pungkasnya. (uji/zar)
Baca Juga: Luar Biasa, Pemkab Kediri Gelontorkan Rp 4 Miliar untuk Persedikab
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News