KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pelaksanaan Seleksi Kemampuan Bidang (SKB) CPNS 2019 Pemerintah Kota Mojokerto digelar secara serentak pada Senin (7/9/2020). Tes SKB CPNS itu dilakukan di Kantor BKN Kanreg Surabaya, BKN Pusat, BKN Yogyakarta, UPT BKN Semarang, dan BKN Denpasar.
Wali kota Mojokerto, Ika Puspitasari bersama Wakil Wali Kota Mojokerto, Achmad Rizal Zakaria beserta Sekdakot Mojokerto, Harlistyati secara khusus meninjau langsung peserta yang melaksanakan tes SKB di BKN Kanreg Surabaya.
Baca Juga: Dewan Pengupahan Kota Mojokerto Rumuskan Kenaikan UMK 2025
Dalam kesempatan tersebut, Ning Ita-sapaannya melakukan ice breaking untuk memecah ketegangan para peserta sebelum memulai tes CAT. Kepada para peserta, Ning Ita berpesan agar jangan tegang dan lebih santai dalam mengerjakan soal-soal yang ada.
“Kalau lebih santai Insya Allah mengerjakan akan lebih mudah, karena pikirannya tenang, hatinya tenang, soal demi soal bisa dicerna dengan mudah, tapi kalau pikiran kita tegang penuh dengan kekhawatiran, biasanya semua soal menjadi sama jawabannya akan membingungkan,” ujar Ning Ita, Senin (7/9/2020).
Ning Ita menyampaikan bahwa perihal lolos CPNS tidak hanya karena intelektualitas semata, tetapi juga rida Tuhan Yang Maha Esa. "Yakinlah penentu bukan semata kemampuan intelektualitas, tetapi porsi terbesar adalah rida Tuhan, diridai oleh Tuhan mendapat posisi CPNS di Kota Mojokerto," tuturnya.
Baca Juga: Kembali Tinjau Lokasi Banjir, Pj Wali Kota Mojokerto Dengarkan Keluhan dan Beri Bantuan
Lebih lanjut, Ning Ita juga berpesan untuk para peserta baik yang merupakan warga Kota Mojokerto maupun yang bukan, bahwa menjadi PNS adalah pengabdian.
“Sudut pandangnya tidak lagi lokal, tetapi pengabdian dengan sepenuh hati. Meskipun Kota Mojokerto bukan tempat kelahiran Anda, ini adalah tugas negara. Kita tidak berbicara lokal atau kedaerahan. Seleksi ini diselenggarakan oleh negara, kalau Anda memiliki keberuntungan untuk bisa mengabdi di Kota Mojokerto, lakukan dengan sepenuh hati, totalitas apa yang Anda miliki untuk membantu kemajuan Kota Mojokerto,” cetus Ning Ita.
Sementara itu, Endri Agus, Kepala BKD Kota Mojokerto mengatakan bahwa jumlah formasi CPNS 2019 Pemkot Mojokerto sebanyak 126 formasi dan yang mengikuti SKB ada sebanyak 287 peserta.
Baca Juga: Proyek Fisik Pendukung Kolam Retensi Kota Mojokerto Segera Rampung
"Guna pencegahan penyebaran Covid-19, maka peserta dapat memilih lokasi ujian paling dekat dengan domisili, dengan rincian 260 di BKN Kanreg Surabaya, sedangkan 27 orang terbagi di BKN pusat, BKN Yogyakarta, UPT BKN Semarang, dan BKN Denpasar, dan tes SKB di Kanreg Surabaya hanya dilaksanakan dalam waktu satu hari yang terbagi menjadi tiga sesi," ujar Endri Agus.
Joko Setiawan, salah seorang peserta tes SKB menyampaikan bahwa kedatangan Ning Ita menjadi dukungan tersendiri bagi dirinya, karena di tengah kesibukannya Ning Ita masih menyempatkan diri untuk meninjau pelaksanaan SKB.
“Persiapan untuk SKB tentunya berdoa dan belajar, untuk belajarnya juga cukup panjang. Saya merasa senang dikunjungi oleh Bu Wali, merasa mendapat support dan merasa lebih semangat lagi," ujarnya.
Baca Juga: Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Maknai Hakordia Jadi Gerakan Moral dan Revolusi Mental
Hal senada juga disampaikan oleh Nurul Imroatul Azizah yang merupakan warga Kabupaten Jombang. “Dikunjungi Bu Wali merasa spesial, ini adalah ujian pertama di era Covid-19, semoga semua berjalan lancar dan lolos ujian kali ini,” ucapnya. (ris/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News