GRESIK, BANGSAONLINE.com - Wakil Bupati Gresik, Moh. Qosim mendapat hadiah khusus sebuah face shield dari petugas sensus penduduk Yusi Krismaningtyas. Hadiah diberikan saat Yusi mendatangi ruang kerja Wabup, mendampingi Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Gresik, Endang Sulastri, Jumat (11/9).
"Benarkah bapak bersama seluruh anggota keluarga tinggal di rumah dinas?," tanya petugas mengkonfirmasi atas data yang telah diisi wabup saat pengisian sensus penduduk via online beberapa hari yang lalu.
Baca Juga: Upacara Peringatan HUT Korpri, PGRI, dan HKN 2024, ini Pesan Wabup Gresik kepada Guru dan Nakes
Menanggapi pertanyaan petugas, wabup langsung meralat data tersebut. Wabup menyatakan dirinya beserta keluarga sudah tinggal di rumah pribadinya di salah satu komplek Perumahan di Gresik.
"Nanti setelah tanggal 6 Desember 2020 usai cuti, kami akan Kembali lagi ke rumah dinas," ungkap wabup, didampingi Kabag Humas dan Protokol Reza Pahlevi.
Kemudian Wabup menyebutkan data keluarganya satu per satu, yang sampai saat ini masih tinggal serumah. Setelah semua data yang diperlukan sudah ditulis, petugas sensus meminta wabup untuk bisa foto bersama. Setelah itu, Yusi Krismaningtyas memberikan kenang-kenangan kepada wabup berupa face shield.
Baca Juga: 3,5 Tahun Pimpin Gresik, Gus Yani-Bu Min Sukses Turunkan Kemiskinan hingga Angka Terendah
"Sebelum saya terima, hadiah ini saya semprot dengan disinfektan, agar steril. Hal ini sesuai protokol kesehatan," kata Wabup.
Kepala BPS mengatakan, pihaknya sengaja melakukan sensus penduduk kepada wabup di kantor, sebab jadwalnya sangat padat. Ia mengungkapkan, pelaksanaan sensus penduduk yang dilaksanakan door to door sejak tanggal 1 September 2020 sudah terlaksana sekitar 87 persen.
Ia optimis sampai pada 15 September 2020 semua proses sensus sudah selesai. Kunjungan ini untuk update data dari data yang telah diisikan via online, serta mensensus yang belum online.
Baca Juga: Wabup Gresik Raih Gelar Doktor dari Unesa
Pada tanggal 15 September nanti mulai pukul 21.00-06.00 WIB, pihak BPS akan melaksanakan sensus data. Sensus ini akan menyasar kepada para tuna wisma, pekerja kapal di pelabuhan dan orang orang di jalanan. Pada kegiatan ini, BPS akan mengikutkan berbagai pihak. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News