Setelah Mengikuti Counseling Career for Job Seeker Pemkot Kediri, Ini yang Dirasakan Para Peserta

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar sangat konsen pada anak-anak muda. Ada banyak program untuk anak muda diselenggarakan di Kota Kediri, termasuk untuk anak muda yang baru lulus dan sedang mencari kerja.

Melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja (UMTK) Kota Kediri, pemkot meningkatkan kapasitas para pencari kerja dengan mengadakan Counseling Career for Job Seeker. Program Dinkop UMTK bekerja sama dengan LPK Short Way to Get Job dan Universitas Nusantara PGRI Kediri ini melatih 163 peserta, dibagi menjadi 8 kelas. Pembagian kelas ini agar pesertanya tetap jaga jarak dan menjalankan protokol kesehatan.

Kegiatan berlangsung dari tanggal 9 November 2020-14 November 2020. Materi berupa pengenalan potensi diri, meningkatkan motivasi kerja, strategi wawancara, dan lain-lain terkait dengan proses mencari kerja.

“Saya sudah sering ikut pelatihannya pemkot dan sangat berguna. Salah satunya ikut konseling sekarang. Setelah 3 hari ikut, jadi merasa termotivasi. Saya juga bisa mengenali, oh ternyata potensi saya di bidang ini yang selama ini saya tidak sadari,” kata Mega Dewi (21), Senin (16/11/2020).

Dewi sudah bekerja di sebuah usaha fotografi, ia sebagai editor. Ia merasa masih muda dan masih membutuhkan banyak tantangan. Setelah mengikuti bimbingan konseling, tadinya ia memang ingin bekerja kantoran. Kemudian ia menyadari, bahwa suatu saat ia pingin membuka usaha sendiri. Usaha yang memang ia sukai, di bidang fotografi atau hal-hal yang berhubungan dengan visual.

Menurutnya, pada saat konseling, selain mengikuti materi, ia juga aktif menjawab pertanyaan. Dari proses itu, tanpa sengaja, ia menjadi mengenali potensi dirinya sendiri.

Lain halnya dengan Dewi Hajar (23), lulusan S1 manajemen. Ia masih menganggur dan berniat untuk melamar pekerjaan di perusahaan.

“Setelah mengikuti konseling, saya jadi percaya diri kalau ada panggilan kerja, terutama saat wawancara. Biasanya pada saat wawancara ini, saya sering grogi jadi tidak bisa menjawab, padahal saya tahu apa jawabannya,” katanya.

Tak hanya konseling karir, dinkop juga sudah mengadakan pelatihan-pelatihan bekerja sama dengan LPK di Kota Kediri, yaitu pelatihan barista, montir sepeda ontel, make up, tata boga, menjahit, dan bordir.

“Pelatihan itu bertujuan untuk meningkatkan kapasitas warga Kota Kediri di bidang masing-masing. Juga untuk mencetak tenaga ahli yang kelak bisa menjadi trainer untuk melatih tenaga kerja baru,” kata Bagus Alit, Plt. Kepala Dinkop UMTK Kota Kediri. (uji/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News