BANYUWANGI, BANGSAONLINE.com - Arief Rahmadani yang akrab disapa Dani, Alumnus SMA Budi Utomo (Budut) Gadingmangu Kecamatan Perak, Kabupaten Jombang berhasil menjadi juara 1 dalam lomba vlog yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Banyuwangi.
Atas keberhasilan yang diraih remaja kelahiran Banyuwangi, 22 Januari 2001 tersebut, ia berhak mendapatkan trofi, piagam, dan uang pembinaan sebesar Rp 7 juta yang diserahkan secara simbolis oleh Dwi Anggraeni Rachman, Ketua KPU Banyuwangi di Ijen Isun Banjarsari Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi, Selasa (1/12/2020).
Baca Juga: Kirab Pemilu 2024 Jalur VI Tiba di Banyuwangi
Menurut Dwi Anggraeni, lomba yang digelar merupakan salah satu upaya KPU Banyuwangi dalam melakukan sosialisasi untuk mendukung kelancaran dan kesuksesan pelaksanaan Pilkada Banyuwangi yang aman sehat dan sukses.
Ia menuturkan, gelaran Pilkada Banyuwangi yang digelar dalam suasana pandemi Covid-19 tahun ini berbeda dengan pemilihan-pemilihan sebelumnya. Utamanya kewajiban untuk mematuhi protokol kesehatan (prokes) bagi KPU, Panitia Pemilhan Kecamatan (PPK), Panitia Pemungutan Suara (PPS) desa/kelurahan, Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS), dan para pemilih serta semua yang terlibat dalam proses pelaksanaan Pilkada Banyuwangi 2020.
”Untuk para juara supaya segera mengirimkan nomor rekening untuk menerima hadiah uang pembinaan dari KPU Banyuwangi,” ujar Dwi.
Baca Juga: MK Tolak Gugatan Yusuf-Riza, KPU Segera Tetapkan Ipuk-Sugirah sebagai Bupati-Wakil Terpilih
Adapun juara dalam lomba vlog (Vlog Competition) adalah sebagai berikut: Juara 1 Arief Rahmadani, Juara 2 Patrickus Fernando, dan Juara 3 Boby Candra. Sedangkan kategori like dan viewer terbanyak diraih Jhony Prasetyo dan Agung Wahyudi.
Sebagai juara 1 lomba vlog, Arief Rahmadani dalam kompetisi tersebut menampilkan karya dengan judul ”Jadilah Pemilih Cerdas Pemilih Sehat!“.
Dani, remaja yang saat ini menempuh studi di Politeknik Elektronika Negeri Surabaya ini menambahkan, pesan yang diharapkan dengan membuat vlog adalah mengajak masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi aktif dalam kesuksesan gelaran Pilkada Banyuwangi mendatang.
Baca Juga: KPU Banyuwangi Optimis Menang Gugatan Sengketa PHP di MK
“Pastikan 9 Desember 2020 mendatang datang ke tempat pemungutan suara (TPS) untuk menggunakan hak pilih dan mencoblos salah satu Paslon Bupati-Wakil Bupati Banyuwangi,” jelas remaja yang aktif dalam kepemudaan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Banyuwangi itu.
Lebih lanjut, mahasiswa yang juga seorang mubalig itu menuturkan, masyarakat diharapkan menjadi pemilih yang sehat dalam pelaksanaan pilkada yang digelar dalam kondisi pandemi Covid-19.
Dalam arti masyarakat diimbau memakai masker dengan benar, mencuci tangan dengan menggunakan sabun, dan selalu menjaga jarak serta mematuhi protokol kesehatan lain yang ditetapkan oleh pemerintah.
Baca Juga: Gugatan Sengketa Pilkada Banyuwangi Telah Diregister oleh Mahkamah Konstitusi
Dani menambahkan, dengan menjadi pemilih yang cerdas dan sehat, diharapkan pelaksanaan Pilkada Banyuwangi mampu menjadi wahana edukasi dan sosialisasi pencegahan dan penanggulangan wabah Covid-19 bagi masyarakat.
"Sehingga semua tahapan pilkada bisa berjalan dengan aman lancar dan sukses serta tidak menjadi klaster baru penyebaran wabah Covid-19 di wilayah Banyuwangi," tukasnya. (guh/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News