Gus Yani dan Bu Min dalam sebuah kesempatan, beberapa waktu lalu.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Gresik saat ini tengah menyelaraskan rencana kerja (Renja) OPD tahun 2021 agar sejalan dengan visi dan misi Bupati-Wabup Terpilih, Fandi Akhmad Yani-Aminatin Habibah.
Guna mensinkronkan program, Penjabat (Pj) Sekda Gresik, Abimanyu Pontjoatmojo Iswinarno bersama para Kepala OPD dijadwalkan bertemu dengan Gus Yani dan Bu Min di rumah Gus Yani, Dusun Srembi, Desa Kembangan Kecamatan Kebomas, Jumat (29/1/2021), pukul 13.00 WIB. Langkah serupa juga dilakukan oleh para kepala desa (Kades) dan Camat dalam pengusulan program melalui musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang).
Baca Juga: Pemdes Sembunganyar Gresik Kembangkan Usaha BUMDes untuk Geliatkan Ekonomi Masyarakat
Kepala Dinas Kawasan Perumahan dan Permukiman (DKPP) Gresik, Achmad Washil Miftahul Rahman membenarkan agenda silaturahim dengan Gus Yani-Bu Min bersama Pj. Sekda.
"Agenda silaturahmi dengan Bapak Bupati dan Ibu Wabup Terpilih di rumah Srembi. Sebelum ke rumah Srembi kami kumpul di kantor Pemkab Gresik dan berangkat bareng," ujar Washil kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (29/1/2021).
Sebelumnya, kata Washil, silaturahim dengan Gus Yani-Bu Min diagendakan Pj. Sekda pada Selasa (26/1/2021), lalu. Namun, saat itu Gus Yani sedang ada acara di luar kota, sehingga batal.
Baca Juga: Di Kantor Bupati, Sekda Gresik Sambut Kirab Bendera Pataka HUT Provinsi Jatim ke-79
Sebelumnya, Ketua DPRD Gresik Moh. Abdul Qodir juga meminta kepada kepala desa, camat, dan OPD agar menyelaraskan program sesuai dengan visi-misi bupati-wabup terpilih dalam Musrenbangdes, Musrenbangcam, Renja OPD.
"Saya sudah minta semua OPD agar lakukan penyelarasan program sesuai visi-misi Gus Yani-Bu Min. Ini bagian dari sikap kami, sikap DPRD mendukung program Gus Yani-Bu Min yang tertuang dalam visi-misi," ujar Qodir.
Qodir mengungkapkan beberapa program Gus Yani-Bu Min, adalah penanganan Covid-19, pemulihan ekonomi, penanganan banjir, baik Kali Lamong, sungai Bengawan Solo, dan banjir perkotaan. Kemudian, pemberdayaan ekonomi kerakyatan, UMKM, kemiskinan, pengangguran, pertanian, pendidikan, kesehatan, dan sejumlah program lain. (hud/ns)
Baca Juga: Dugaan Korupsi Beras CSR di Desa Roomo, Kejari Gresik Tahan Kades, Sekretaris, dan Ketua BPD
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
