MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Warga di dua desa di Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto terdampak puting beliung menerima bantuan dari pemkab setempat. Bantuan diserahkan langsung oleh Bupati Mojokerto Ikfina Fahmawati, Senin (22/3/2021).
Sekadar diketahui, dua desa di Mojoanyar terkena terjangan angin puting beliung pada Minggu (21/3/2021) malam. Dua desa tersebut, antara lain Dusun Selorejo Desa Sadartengah dan Dusun Bungkem Desa Kwedenkembar.
Baca Juga: Di Hadapan Mendagri, Anggota DPR RI Ungkap Tumpukan Uang dan Pelanggaran ASN dalam Pilbup Mojokerto
"Bukan masalah penyerahan bantuan. Siapa saja bisa terdampak. Saya mohon kita satukan semangat, mari atasi ini semua dengan bangkit bahu-membahu. Manusia bisa memprediksi cuaca, namun tetap yang menentukan segalanya adalah Allah SWT. Intinya Bismillah, tetap tawakal apa pun kondisinya, kita bersatu hadapi bersama," tutur Bupati Ikfina menguatkan, Senin (22/3/2021) siang, di lokasi kejadian.
Usai menyerahkan bantuan secara simbolis, bupati dan rombongan meninjau satu per satu rumah warga yang terdampak. Bupati berharap agar penanganan bisa dilakukan secara cepat dengan dibantu berbagai pihak terkait.
"Teman-teman dari BPBD sudah sangat cepat dalam penanganan, dibantu dari pihak desa juga. Bahan-bahan bantuan juga langsung kita drop. Memang cuaca bisa dipantau, tapi tidak ada yang tahu bagaimana dampaknya. Kita harus terus berdoa memohon perlindungan Allah SWT," tutut bupati di rumah salah satu warga terdampak.
Baca Juga: Pemkab Mojokerto Kebut Pembangunan Jembatan
Sementara itu, Amsar Azhari Siregar, Camat Mojoanyar menjelaskan perincian kerusakan yang dialami warga. Di Desa Sadartengah tercatat ada 3 rumah yang terdampak, dan 2 rumah di Desa Kwedenkembar. Totalnya sebanyak kurang lebih 20 yang sebagian besar mengalami rusak ringan.
"Kami sudah melihat dampak yang terjadi. Alhamdulillah, masyarakat juga bahu-membahu. BPBD sudah menyiapkan bantuan logistik dan bahan bangunan. Kami sudah datang untuk drop bantuan tersebut," jelas Camat Mojoanyar. (yep/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News