Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka saat memimpin Apel Kesiapan Larangan Mudik Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Senin (26/4).
KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Kapolres Madiun Kota, AKBP Dewa Putu Eka mengatakan, pihaknya akan melakukan pencegatan di tiga titik untuk mencegah pemudik masuk ke Kota Madiun. Yaitu di Rejo Agung, Mancakan, dan Te'an.
Hal ini disampaikan kapolres usai memimpin Apel Kesiapan Larangan Mudik Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H di Mapolres Madiun Kota, Senin (26/4). Apel ini diikuti oleh forkopimda, tokoh ulama, dan paguyuban pencak silat Kota Madiun.
Baca Juga: Tingkatkan Sakip, Pemkot Madiun Lakukan Perjanjian Kinerja Perubahan di Jajarannya
Lanjut kapolres, pihaknya menyiagakan kurang lebih 200 personel gabungan yang disebar di titik-titk penyekatan, dan terus dilaksanakan peningkatan hingga operasi ketupat usai.
"Saat ini kita telah melakukan pembatasan tidak boleh mudik. Dan yang diperbolehkan hanya bagi mereka yang mempunyai surat tugas atau izin khusus. Di setiap penyekatan selama 24 jam akan ditempatkan antara 15 hingga 20 personel," terang kapolres.
"Dan untuk jalan tikus tetap kita intensifkan dengan melihat plat nomor yang melintas. Dan bagi mereka yang sekadar melintas nanti akan kita alihkan sehingga tidak harus masuk kota," pungkasnya. (dro/rev)
Baca Juga: Loneng Jembatan Bok Malang Rusak, Ini yang Dijanjikan Dinas PUPR Kota Madiun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
