Kapolres Tuban AKBP Darman saat berada di masjid mapolres setempat.
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Tampuk kepemimpinan Polres Tuban resmi dijabat AKBP Darman, yang sebelumnya diisi AKBP Ruruh Wicaksono.
Dalam pertemuan kali pertama di hadapan personel Polres Tuban, sosok kapolres yang dikenal low profile dan religius itu mengingatkan seluruh personelnya tentang tanggung jawab seorang pemimpin dan mengajak untuk selalu mengingat kepada Tuhan YME.
Baca Juga: Gelar FGD Bersama Polres, Kemenag Tuban Serukan Pilkada Damai Tanpa Hoaks dan Politik Identitas
"Tugas saya sebagai seorang pemimpin mengajak rekan-rekan semua untuk lebih baik. Sebagai pemimpin, saya akan dimintai pertanggungjawaban di hadapan Allah SWT di akhirat kelak tentang apa yang sudah saya lakukan sebagai pemimpin untuk anggota saya," ucap Kapolres Tuban AKBP Darman, Minggu (20/6/2021).
Perwira kelahiran Demak 45 tahun silam ini telah menyusun sejumlah program yang akan dijalankan di Polres Tuban. Salah satunya dengan kajian kitab kuning yang rencananya dilaksanakan di masjid Polres Tuban. Hal serupa telah ia lakukan ketika menjadi orang nomor satu di Polres Sumenep.
"Silakan nanti Kabag Sumda menyusun jadwalnya, seminggu berapa kali untuk personel mengikuti kajian kitab kuning setelah pelaksanaan Sholat Dzuhur, biar ada sesuatu yang kita bawa saat kita keluar dari masjid ini. Satu lagi, setiap bulan harus ada kegiatan khotmil Qur'an di masjid ini," ujarnya.
Baca Juga: Penyidik Satreskrim Polres Tuban Mulai Periksa Korban Dugaan Penggelapan Dana BMT AKS Bancar
Mantan Kapolres Sumenep ini menuturkan, pentingnya ilmu agama bagi setiap anggota dalam menjalankan tugas. Karena, setiap tindakan yang dilakukan akan dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa.
"Rekan-rekan sebagai kepala rumah tangga juga akan diminta pertanggungjawaban. Jangan bangga dengan anaknya yang fasih bahasa Inggris namun tidak bisa baca Alquran. Kenikmatan dunia hanya seperti sebutir debu di padang pasir atau setetes air ketika kita mengangkat jari setelah dicelupkan di lautan, kenikmatan sesungguhnya ada di akhirat kelak," terang AKBP Darman.
Lebih lanjut, dirinya mengajak para personelnya untuk selalu memakmurkan masjid dan mendekatkan diri dengan sang pencipta. Dengan begitu, keberkahan dan keselamatan akan datang menghampiri.
Baca Juga: Gegara Pohon Pisang Rusak, Kakek di Tuban Nekat Bacok Tetangganya
"Kita dipersatukan di dalam masjid ini, alangkah dzolim dan naifnya kita bisa membangun masjid semegah ini jika kita tidak bisa memakmurkannya. Saya yakin kalau Asma Allah selalu berkumandang, polres ini akan selalu mendapat keberkahan dan kita akan selalu dalam lindungan-Nya. Semoga kita selalu Istiqomah dalam melaksanakan ibadah kepada Allah SWT," pungkas perwira dengan 3 anak ini.
Sebatas diketahui, karir seorang AKBP Darman diawali dengan menjabat sebagai Kaur Binops Satreskrim Polres Mamuju Polda Sulsel. Selanjutnya ia bergeser ke Polres Polewali mandar dengan jabatan yang sama pada tahun 2004 lalu. Dan pada tahun 2005 menjadi Kapolsek Wonomulyo, polres yang sama.
Setelah malang melintang di pulau seberang, pada tahun 2008 ia kembali ke Pulau Jawa dan dipercaya menjadi Kapolsek Bogor Timur, Polres Kota Bogor, Polwil Bogor; Kapolsek Mega Mendung, Polres Bogor, Polda Jabar tahun 2010. Dan pada tahun 2015 ia kembali bertugas di luar Jawa menjadi Kabagdalpers Biro SDM Polda NTT.
Baca Juga: Warga Resah Kawasan GOR Tuban Marak Aksi Maling Motor dan Helm
Pada tahun 2017, ia kembali lagi ke Pulau Jawa, kali ini di Polda Jatim pada tahun 2017 hingga akhirnya diberi amanah menjadi Kapolres Tuban yang ke-35 setelah sebelumnya menjabat Kasubdit Gakkum Ditpolairud Polda Jatim Tahun 2019 dan Kapolres Sumenep pada 2020. (gun/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
