SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Di tengah melonjaknya pasien Covid-19, kebutuhan plasma konvalesen untuk upaya penyembuhan meningkat tajam. Maka para penyintas diimbau aktif mendonorkan plasmanya.
Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak saat kunjungan ke Unit Transfusi Darah (UTD) PMI Kabupaten Sidoarjo, Minggu (4/7). Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor turut mendampingi kegiatan Wagub Emil tersebut.
Baca Juga: Dapat Ucapan Selamat dari Kompetitor Pilkada 2024, Khofifah Ucapkan Terima Kasih ke Luluk Hamidah
Dalam kunjungan itu, Emil Dardak melihat langsung ada tiga penyintas Covid-19 yang melakukan donor plasma konvalesen. Tiga mesin pengambilan plasma ini bisa mengkaver 30 orang pendonor setiap harinya.
“Akan ada penambahan satu mesin lagi agar dapat mencapai 40 pendonor setiap harinya," kata Emil.
Wagub mengapresiasi UTD PMI Kabupaten Sidoarjo yang berkontribusi penuh dalam penanganan kebutuhan plasma konvalesen di Jawa Timur. Plasma konvalesen di UTD PMI Kabupaten Sidoarjo ini bahkan lebih banyak sekitar 60 persen untuk membantu pasien luar daerah.
Baca Juga: Emil Dardak Ajak Kader Demokrat Sidoarjo Kawal Kemenangan Pilgub dan Pilbup Pilkada 2024
Emil mengimbau para penyintas Covid-19 aktif melakukan donor plasma konvalesen. Sebab, kebutuhan plasma terus meningkat tajam di tengah lonjakan pasien covid.
"Pada hari ini saja tercatat antrean sebanyak 251 pasien Covid-19 menunggu donor plasma konvalesen," tegas Emil.
Sementara itu Ahmad Muhdlor menambahkan, pihaknya sudah melakukan MoU dengan beberapa industrial besar dan ormas untuk membantu mendonorkan plasma. Seperti Emil, Muhdlor menyerukan kepada masyarakat Sidoarjo khususnya untuk menjadi pendonor plasma.
Baca Juga: Khofifah-Emil Raih Penghargaan dari Duta Besar Inggris
"Plasma konvalesen ini penting untuk kesembuhan saudara kita yang berjuang melawan covid-19," pungkas Gus Muhdlor, sapaan Ahmad Muhdlor. (cat/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News