Proses evakuasi korban dari dalam sumur oleh BPBD Jombang. foto: AAN AMRULLOH/ BANGSAONLINE
Pihak perangkat desa setempat kemudian melaporkan kejadian tersebut ke polisi. Tak beberapa lama petugas dari BPBD Jombang beserta Tim Forensik dari Polres Jombang tiba di lokasi untuk evakuasi.
Proses evakuasi oleh petugas BPBD sedikit mengalami kendala lantaran sempitnya lubang sumur serta terdapat akar yang melintang di badan sumur.
Sementara Kapolsek Mojowarno, AKP Yogas mengatakan, korban diduga depresi usai ditinggal istrinya meninggal beberapa hari yang lalu. Dari hasil visum tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
"Korban ini depresi karena istrinya baru meninggal pada 31 Juli kemarin. Korban murni bunuh diri, dan jenazahnya sudah dievakuasi ke rumah duka untuk disemayamkan," pungkasnya. (aan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
