Jenazah korban pembacokan oleh sahabat sendiri sedang diperiksa petugas.
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Peristiwa pembacokan terhadap teman sendiri terjadi di Desa Hargoretno, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban pada Jumat (10/9) sore.
Korban diketahui bernama Kasmu (55) dan pelaku pembacokan bernama Wasman (53). Mereka berdua merupakan warga Desa Tenggerwetan, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban.
Sebelum terjadi insiden berdarah itu, korban dan pelaku adalah sahabat karib serta tetanggaan.
Motif pembunuhan diduga karena pelaku tersinggung oleh ucapan korban. Sehingga membuat pelaku menghempaskan sebilah parang ke arah korban. Akibatnya, dua jari korban putus dan terdapat luka menganga di leher.
"Mungkin pelaku tersinggung perkataan si korban sehingga terjadi pembacokan," ungkap Darmo, warga sekitar.
Ia pun tak menyangka jika keduanya bisa berseteru hingga menghilangkan nyawa. Sebab, sebelumnya tidak ada masalah apa-apa. "Yang saya ketahui ya gak ada masalah apa-apa," katanya.
Informasi yang dihimpun, peristiwa itu bermula saat korban sedang mengendarai sepeda motor dengan membonceng satu karung berisi konsentrat untuk pakan ternak. Ketika di lokasi kejadian, korban sedang berpapasan dengan pelaku.
Diduga adanya ketersinggungan perkataan korban, sehingga membuat pelaku tega menghabisi nyawa tetangganya sendiri sekaligus karibnya.
Kasat Reskrim Polres Tuban, AKP M Adhi Makayasa ketika dikonfirmasi mengenai tragedi pembacokan tersebut hanya membenarkan peristiwa tersebut. "Besok ya dirilis di mapolres," ujarnya singkat.
Sementara Tim Inafis dari Polres Tuban telah melakukan identifikasi terhadap korban dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. (gun/ian)
