GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik menggandeng Pasar Modal Indonesia untuk menggelar vaksinasi dosis pertama dengan 51 ribu dosis vaksin Sinovac. Agenda yang bertepatan dengan HUT Pasar Modal Indonesia ke-44 tahun itu digelar di Kantor Pemkab Gresik, Senin (27/9).
Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani, menyebutkan bahwa penanganan Covid-19 membutuhkan kolaborasi hebat, dan juga gotong royong bersama. Ia mendorong agar percepatan vaksinasi dilakukan dengan strategi yang berbeda dari sebelumnya, yakni dilakukan secara masif di desa.
Baca Juga: Tim Pemenangan Paslon Yani-Alif Siapkan Kuasa Hukum Hadapi Gugatan Pilkada Gresik di MK
"Strategi yang akan kita lakukan adalah dengan melakukan vaksinasi di desa-desa. Jadi, 51 ribu dosis vaksin ini akan kami distribusikan ke desa-desa. Kita mulai bergerak ke Gresik bagian utara," ujarnya.
Ia menuturkan, Pasar Modal Indonesia turut andil dalam percepatan laju vaksinasi di Kabupaten Gresik dengan memberikan 102 ribu dosis vaksin, terdiri dari dosis 1 dan dosis 2. Gus Yani, sapaan karib Bupati Gresik, optimis dengan animo masyarakat yang tinggi saat agenda tersebut, kekebalan komunal (herd immunity) di Kabupaten Gresik bisa segera tercapai.
"Kami minta para kades untuk turut aktif melakukan sosialisasi terkait dengan vaksinasi ini," tuturnya.
Baca Juga: Berhasil Terapkan Sistem Merit dalam Manajemen ASN, Pemkab Gresik Raih Penghargaan dari BKN
Ia berterima kasih kepada Pasar Modal Indonesia melalui Self-Regulatory Organization (SRO) yang terdiri dari PT Bursa Efek Indonesia (BEI), PT Kliring Penjamin Efek Indonesia (KPEI), dan PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), serta didukung oleh Otoritas Jasa Keungan (OJK) yang turut membantu Pemkab Gresik, dan memberikan dukungan vaksin kepada Kabupaten Gresik.
Sementara itu, Ketua Pelaksana HUT ke-44 Pasar Modal Indonesia, Syarfuddin, menjelaskan bahwa agenda ini merupakan salah satu upaya untuk mewujudkan kekebalan komunal (herd immunity) agar masyarakat dapat kembali produktif dalam kehidupan sehari-hari.
"Untuk itu, dalam rangka mendukung, dan mempercepat pemberian vaksin kepada masyarakat, kami berkomitmen untuk membantu keringanan vaksin, dan pelaksanaan vaksinasi. Salah satunya, dilakukan di Kabupaten Gresik," kata Syafruddin. (hud/mar)
Baca Juga: Harapan Bupati Gresik di Musrenbang CSR 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News