Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto, Hj. Shofiya Hana Al-Barra, Lc.
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto, Hj. Shofiya Hana Al-Barra, Lc bersama Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-112 Kodim 0815/Mojokerto, melaksanakan kegiatan pembekalan kepada masyarakat tentang pengetahuan pentingnya PKK, di Desa Duyung, Kecamatan Trawas, Jumat (8/10/2021).
Ning Hana, sapaan akrab Shofiya Hana memberikan materi dan arahan langsung kepada warga tentang pentingnya peran PKK sebagai penunjang keberhasilan pembangunan di masing-masing desa.
Baca Juga: Di Hadapan Mendagri, Anggota DPR RI Ungkap Tumpukan Uang dan Pelanggaran ASN dalam Pilbup Mojokerto
Dalam materinya, Istri Wakil Bupati Mojokerto tersebut menjelaskan peran dan fungsi TP PKK sebagai lembaga kemasyarakatan mitra kerja pemerintah dan organisasi kemasyarakatan.
"TP PKK berfungsi sebagai fasilitator, perencana, pelaksana, pengendali, dan penggerak kegiatan demi terlaksananya program-program PKK," jelasnya.
Sasaran gerakan PKK yaitu keluarga, baik di desa maupun kota, khususnya dalam bidang mental, spiritual, fisik, material.
Baca Juga: Pemkab Mojokerto Kebut Pembangunan Jembatan
Kegiatan itu juga menghadirkan Kepala Seksi Promosi Kesehatan dan Pemberdayaan Masyarakat Dinkes Kabupaten Mojokerto, Moch. Yusron, S.Kom. sebagai narasumber. Ia menyampaikan materi tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dalam rangka dalam rangka pencegahan Covid-19.
Menurutnya, manfaat dari PHBS secara umum adalah meningkatkan kesadaran masyarakat yang ingin menjalankan hidup bersih dan sehat. "Agar masyarakat bisa mencegah dan menanggulangi masalah kesehatan serta mampu menciptakan lingkungan yang sehat dan meningkatkan kualitas hidup,” pungkasnya.
Plt Kepala Dinas PMD Kabupaten Mojokerto, Suharsono, S.H., M.Si. mengucapan terima kasih kepada seluruh elemen masyarakat dan instansi terkait yang tergabung dalam program TMMD sehingga dapat berjalan dengan lancar. Bahkan kegiatan TMMD itu telah ditinjau oleh Tim Wasev TMMD dari Mabesad.
Baca Juga: Respons Kasus 92.000 BPJS Warga Dinonaktifkan, Kiai Asep: Datang ke Puskesmas Cukup Bawa KTP
Kegiatan pembekalan tersebut diikuti oleh puluhan peserta yang terdiri dari kader TP PKK, kader posyandu, bidan desa, Persit KCK, dan perwakilan masyarakat. (ris/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
