Tukang Becak Kembali Diajak Berantas Rokok Ilegal, Ning Ita Tekankan Manfaat Pajak Rokok bagi Warga

Tukang Becak Kembali Diajak Berantas Rokok Ilegal, Ning Ita Tekankan Manfaat Pajak Rokok bagi Warga Wali Kota Mojokerto membuka sosialisasi cukai rokok bagi tukang becak.

KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - , kembali menyapa se-Kota Mojokerto melalui Forum Sosialisasi Ketentuan di Bidang Cukai "Pemberantasan Rokok Ilegal", di Pendopo Sabha Kridatama Rumah Rakyat Kota Mojokerto, Selasa (9/11/2021) pagi.

Forum yang diselenggarakan oleh Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Kota Mojokerto tersebut memiliki tujuan utama untuk mengedukasi masyarakat, terutama dalam upaya memerangi maraknya peredaran .

Baca Juga: Kota Mojokerto Mulai Uji Coba Makan Bergizi Gratis Bagi 14 Ribu Siswa SD-SMPN

"Karena para ini adalah sebagian besar konsumennya rokok, maka perlu untuk diberikan materi tentang ini. Kenapa kita sebagai masyarakat harus membeli rokok yang legal, karena pajaknya rokok ini penting bagi masyarakat," ujar Ning Ita, sapaan akrab Wali Kota .

Wali Kota Perempuan pertama di Kota Mojokerto itu menuturkan, salah satu kontribusi selama ini digunakan untuk membayar jaminan kesehatan bagi hampir seluruh warga Kota Mojokerto.

"Inilah pentingnya para ini juga harus berkontribusi membantu memerangi ini. Karena pajak rokok ini juga untuk masyarakat," pungkasnya.

Baca Juga: Pemkot Mojokerto Gelar Puncak Peringatan HUT ke-79 PGRI dan Hari Guru Nasional 2024

Diketahui, berdasarkan Undang-Undang Nomor 39 Tahun 2007 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 1995 tentang cukai. Dan berdasarkan ketentuan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 206/PMK.07/2020 tentang penggunaan, pemantauan, dan evaluasi Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT).

Pada PMK Pasal 3 ayat 3 dijelaskan, alokasi pemanfaatan DBHCHT sebesar 50 persen untuk kesejahteraan masyarakat, 25 persen untuk bidang kesehatan, dan 25 persennya lagi digunakan untuk penegakan hukum.

Turut hadir mendampingi Wali Kota Ita, Choirul Anwar selaku Kepala Dinsos P3A Kota Mojokerto, serta Tita Puspita Lundyana selaku pengawas dari Kantor Bea dan Cukai tipe Madya, Sidoarjo. (ris/ian)

Baca Juga: Punya Bukit Teletubbies, TPA Randegan Serap Kunjungan Wisata Daerah

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pastikan Harga Stabil Jelang Idul Adha, Wali Kota Mojokerto Sidak Pasar Hewan dan Bahan Pangan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO