Pengunjung Shelter Club Lapor Polisi Setelah Dianiaya Satpam
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Rusmiyanto
Sabtu, 15 Juni 2024 17:59 WIB
Mengetahui temannya diseret, Karunia beserta 4 temannya pun mengikuti hingga sampai di luar gedung. Saat di luar gedung, korban dibanting ke tanah oleh satpam Shelter Club Surabaya.
Sempat ada perlawanan, namun karena sudah terlanjur mabuk, pukulan korban tidak mengenai tubuh satpam yang membanting terlebih dahulu.
"Teman saya sempat mukul, tapi gak kena, karena sudah mabuk. Lalu oleh Satpam Shelter Club Surabaya itu dipukuli. Teman saya sudah terjerembap itu di halaman shelter," imbuh Karunia.
Pengakuan rekan-rekan korban, AS dikeluarkan serta dipiting dari gedung Shelter Club Surabaya karena dianggap mengganggu pengunjung lain.
Padahal, menurut Karunia, korban berperilaku seperti pengunjung pada umumnya. Ia hanya berjoget di depan panggung.
"AS dibilang resek (bikin ulah), ya tinggal buka CCTV-nya. Teman saya gak ada ganggu pengunjung lain," pungkas Karunia.
Atas kejadian ini, korban langsung melapor ke Polsek Gubeng dan sudah menjalani visum. Laporan penganiayaan pun terdata di Polsek Gubeng dengan nomor laporan LP/B/74/VI/2024/SPKT Polsek Gubeng/RESTABES-SBY/Sek gbg. (rus/rev)