Kediri Dinyatakan Penderita Demam Berdarah Terbanyak se-Jatim | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Kediri Dinyatakan Penderita Demam Berdarah Terbanyak se-Jatim

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Arif Kurniawan
Selasa, 29 Januari 2019 13:49 WIB

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten kediri Dr. Adi Laksono. foto: ARIF K/ BANGSAONLINE

Tiga macam diagonosa jenis demam berdarah yang dimaksud di antaranya Virus Dengue, Demam Dengue, DBD, dan yang paling dinggap berbahaya dan mematikan adalah DSS (Dengue Shock Syndrom).

Menurut dr Adi Laksono, dari 12 pasien demam berdarah yang meninggal tersebut dinyatakan sudah memasuki kategori diagnosa DSS (Dengue Shock Syindrom). Pasien demam berdarah kategori diagnosa DSS sebenarnya masih bisa ditangani untuk disembuhkan penyakitnya, asalkan pasien harus cepat ditangani.

“Bahkan ada pasien DSS dikirim ke RS Malang, sudah koma, allhamdulilah sembuh. DSS pun kalau cepat penangananya insyah allah sembuh,” pungkasnya.

Masyarakat diimbau tidak panik, dalam menyikapi penyakit demam berdarah yang sekarang ini terjadi. Ia menginginkan masyarakat tetap fokus untuk melakukan PSN, terutama di lingkungan sekitarnya.

Ia menilai tren penyakit demam berdarah sekarang ini lagi naik di berbagai daerah. Dr Adi Laksono memaparkan peristiwa yang terjadi sekarang ini, belum bisa dinyatakan kejadian luar biasa karena jika dibandingkan tahun lalu, jumlah penderita saat ini lebih turun.

“KLB itu kalau kita lihat secara keseluruhan. Dibanding tahun lalu, kita masih di bawahnya tahun lalu. Tetapi kalau bulan Januari, kita memang lebih tinggi dibanding tahun lalu,” kata Dr Adi Laksono.

Dari 12 pasien demam berdarah yang meninggal, paling dominan berusia di bawah 15 tahun berstatus balita dan pelajar. Total jumlah warga Kabupaten yang terkena penyakit demam berdarah lebih dari 200 penderita. (rif/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video