Kebakaran yang terjadi di Kios Martabak Bang Jeck, Jalan Raya Meri, Mojokerto.
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Kebakaran yang terjadi saat menjelang buka puasa di Raya Meri Kios Martabak Bang Jeck, Mojokerto, Selasa (11/4/2023).
Kapolsek Magersari, Kompol Roy Aquary Prawirosastro mengatakan, kejadian itu mengakibatkan dua karyawan martabak terluka."Peristiwa itu terjadi ketika sejumlah karyawan kios Martabak Bang Jack sedang bekerja pada Selasa,(11/4/2023) Sekitar pukul 16.30 WIB.
BACA JUGA:
- Wujudkan Kamtibmas Sambut Pilkada 2024, Polres Mojokerto Gelar Doa Bersama
- Pengurus Lama YKWP-PNI Mojokerto Angkat Bicara dan Siap Kooperatif Usai Dilaporkan ke Polisi
- Senyuman Briptu Nela Buat Peserta Khitan Massal di Mojokerto Menjadi Tenang
- Sambut HUT ke-78 Bhayangkara, Polres Mojokerto Bagi-Bagi Bansos di Desa Jerukseger
Ia mengatakan, saat ini korban berhasil diselamatkan dan dilarikan rumah sakit.
"Saat ini kedua korban dilarikan dan di rawat di RS Gatoel kota Mojokerto" ungkapnya
Salah seorang saksi mata, Miskan (62), mengatakan, api tersebut muncul di dalam kios setelah karyawan Martabak Bang Jeck, selesai melayani pembeli.
Setelah beberapa menit pembeli tersebut meninggalkan kios, tiba-tiba ia mendengarkan 3 karyawan kios martabak berteriak meminta tolong.
“Saat itu posisi api dari kompor sudah menyembur hebat memenuhi seluruh ruangan kios, apinya besar,” katanya.
Dua karyawan berhasil keluar dari kios. Namun, salah satu karyawan bernama Jonathan Ribeiro (20), warga Perum Puri Kencana T-01, Sumber Girang, Puri Mojokerto, mengalami luka bakar ringan pada bagian kedua tangannya.
Sementara, satu orang karyawan lainnya, Khomarudin Jamil (19), warga Dusun Peh Serut, Nganjuk, sempat terjebak di dalam kios.
Namun, akhirnya korban berhasil keluar dari api tersebut, dengan melompati meja untuk meracik martabak.
“Satu korban luka bakar parah di kedua tangan, kedua kaki dari paha sampai bawah, serta wajahnya. Karena dia terakhir keluar,” ungkap Miskan.
Ia juga mengatakan, warga yang berada di lokasi kejadian, berusaha memadamkan api dengan alat seadanya. Dirinya, sempat meminta bantuan menantunya, yang juga Ketua RW setempat, untuk mengambilkan alat pemadam api ringan (APAR).
Berdasarkan pantauan di lokasi kejadian, 2 truk PMK dan tim PMI berada di lokasi kejadian. Sekitar pukul 17.30 WIB, kobaran api sudah benar-benar padam.
Bangunan kios Martabak Bang Jeck masih utuh, hanya saja beberapa perabotan, termasuk kompor sudah hangus terbakar. (ana/sis)
