Bantu Desa Rawan Bencana, Unipa Ciptakan Alat Sistem Peringatan Dini Longsor

Bantu Desa Rawan Bencana, Unipa Ciptakan Alat Sistem Peringatan Dini Longsor Alat sistem peringatan dini longsor buatan Unipa yang dipasang di Desa Belik, Kecamatan Trawas, Kabuapten Mojokerto. Foto: Ist

"Jadi benar-benar kami mudahkan, sehingga konsep komunitas yang peduli terhadap kebencanaan tersebut dapat menjadi satu kesatuan," jlentreh Shofwan yang juga anggota Ikatan Ahli Kebencanaan Indonesia (IABI).

Anggota tim pencipta alat sistem peringatan dini longsor, Dian Majid menambahkan, berkaitan dengan pentingnya pembuatan peralatan yang fokus pada bidang lingkungan. Menurut dia, lokasi tempat penerima manfaat merupakan kawasan yang risiko akan terjadinya longsor.

Ia menyebut, bahwa kasus bencana tertinggi selama ini, kategori bencana Hidrometeorologi, yang di dalamnya termasuk bencana tanah longsor. Sementara itu, anggota tim lainnya, M Nushron Ali Muchtar menambahkan, fokus tujuan dan sasaran penelitian ini pada dua hal. Pertama, mengembangkan sistem peringatan dini longsor lahan Buana EWS.

"Kedua, yakni meningkatkan pengetahuan dan edukasi bagi masyarakat di kawasan rawan bencana," ucap Nushron.

Sementara itu, Kepala Desa Belik, Morsidi, mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim Surabaya dan yang sangat proaktif membantu masyarakat desa, baik sosialisasi untuk edukasi mitigasi maupun juga secara nyata memberikan bantuan peralatan.

“Peralatan ini semoga bermanfaat bagi masyarakat kami. Tentunya informasi kebencanaan secara dini, akan dapat memberikan peringatan kepada warga agar bisa mawas diri," paparnya. (sta/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO