Hujan Semalaman, Kota Madiun Dilanda Banjir

Hujan Semalaman, Kota Madiun Dilanda Banjir Banjir yang terjadi di kota Madiun.

“Sehingga air sungai tersebut meluber ke jalan dan perumahan warga. Sejak semalam, warga sudah bersiaga menaikkan sejumlah peralatan rumah tangganya. Petugas BPBD juga patroli memantau ketinggian air di kali,” kata dia.

Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun Suwarno mengatakan ketinggian air banjir di wilayah Kelun, Rejomulyo, Tawangrejo, dan Pilangbango bervariasi yakni mulai setengah meter hingga hampir satu meter di beberapa titik.

Banjir juga memutuskan akses jalan alternatif penghubung Kota Madiun dengan Kabupaten Madiun yang melalui Kelurahan Rejomulyo menuju Desa Dimong dan Sedangrejo, Kecamatan Madiun, Kabupaten Madiun.

“Petugas masih melakukan pemantauan apakah banjir masih berlangsung. Kami berharap siang ini sudah surut,” kata Suwarno.

Banjir juga melanda sejumlah desa di tiga kecamatan di Kabupaten Madiun yakni Tempursari di Kecamatan Wungu, Desa Dimong dan Sendangrejo di Kecamatan Madiun, dan serta beberapa desa di Kecamatan Wonoasri.

“Ketinggian air juga bervariasi. Ada yang mencapai 60 centimeter bahkan 80 centimeter,” kata Agus Ketua RT 19 Kelurahan Kelun. Banjir tersebut akibat air kiriman setelah hujan deras menguyur wilayah Madiun, terutama di bagian lereng Gunung Wilis.

Malam pukul 11.WIB air masuk ke dalam rumah, dan air masih menggenang di jalan hingga mengganggu lalu lintas di jalur alternatif penghubung Kota Madiun dengan Kabupaten Madiun.(mdn1/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO