Ketiga Kalinya, SMAN 1 Manyar Gelar Lomba Game Force se-Jatim

Ketiga Kalinya, SMAN 1 Manyar Gelar Lomba Game Force se-Jatim Wabup, Moh. Qosim didampingi ketua panitia Game Force, Taufik Muhamad saat menyerahkan piala bergilir kepada pemenang tim Paskibra SMAN 1 Kebomas. foto: syuhud/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - SMAN (Sekolah Menengah Atas Negeri) 1 Manyar menggelar Game Force (Gebyar Commando, Formation, Variation, and Competition) tahun 2016, Minggu (29/5).

Gelaran Game Force ini didasari lantaran saat ini banyak pelajar yang terjerumus dalam penggunaan obat-obatan terlarang seperti narkoba. Untuk itu, guna memprotek agar tidak kian banyak generasi penerus bangsa yang terjerumus ke dalam hal-hal negatif, para pelajar di Gresik, khususnya SMAN 1 Manyar mengajak para generasi muda untuk melakukan kegiatan positif.

Baca Juga: Hari Anak Nasional, Petrokimia Gresik Berbagi Inspirasi untuk Pelajar di Sekitar Perusahaan

Kegiatan yang diadakan gabungan organisasi kesiswaan OSIS, MPK dan Masuma tersebut diikuti oleh 16 sekolah ternama di Jawa Timur.

Ke-16 sekolah itu yakni SMK 1 Cerme A, SMKN 1 Cerme B, SMKN Sidayu, SMAN 1 Kebomas, SMK P Indo Baruna, SMAN 1 Krian B, SMAN 1 Cerme A, SMK Muhamadiyah 3, SMAN 1 Gresik, SMA Muhamadiyah 1 Gresik, SMAN 2 Jombang, SMAN 1 Cerme B, MAN 2 Gresik, SMAN 1 Krian A, SMA NU 1, dan SMA KAL 2.

Untuk Lomba Game Force tahun 2016 kali ini, SMAN 1 Kebomas muncul sebagai pemenang sekaligus berhak memboyong piala bergilir.

Baca Juga: Pastikan Awal MPLS Lancar, Wakil Bupati Gresik Sidak ke Sejumlah Sekolah

Ketua panitia lomba Game Force, Taufik Muhamad dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini diilhami dari keinginan untuk membentuk putra-putri terbaik pelajar Gresik, pada khususnya dan Jawa Timur pada umumnya agar kelak menjadi generasi penerus bangsa yang handal. "Kegiatan seperti ini yang ketiga kalinya kita adakan di SMAN 1 Manyar," kata Taufik.

(Salah satu peserta lomba paskibraka dalam Game Force saat tampil di depan dewan juri)

Baca Juga: Syahrul Terkesan dengan Sistem Pembelajaran di SMP Milik Ainun Najib

Lomba tersebut, lanjut Taufik, juga dimaksudkan untuk melatih keteladanan sebagai pelajar yang berprestasi, berdisiplin dan bermoral serta memiliki jiwa nasionalisme yang tinggi.

"Kegiatan ini merupakan wahana untuk memupuk jiwa para generesi penerus bangsa, agar kelak mereka menjadi calon-calon penerus bangsa yang handal," jelas putra pendiri Relawan Gerakan Sosial-Sambari-Qosim (RGS-SQ), H. M. Khozin Ma'sum ini.

Masih kata Taufik, Lomba Game Force, juga dimaksudkan untuk memupuk para pelajar agar memiliki integritas kepribadian yang baik, mental yang kokoh, ulet, tegar, dan pantang menyerah, untuk berjuang demi kemajuan daerah serta bangsa dan negara.

Baca Juga: Sertifikat Ditolak, Ketua Fraksi PKB DPRD Gresik Dampingi Orang Tua Atlet Daftar PPDB Jalur Prestasi

"Mudah-mudahan para peserta Game Force kelak menjadi para pemimpin handal," harapnya.

(Para panitia lomba Game Force 2016 SMAN 1 Manyar)

Baca Juga: PPDB Gresik 2024, Direktur YLBH FT Ingatkan Orang Tua Jangan Sampai Melanggar Hukum

Hal senada dikatakan Wabup Moh. Qosim yang turut hadir dalam acara tersebut. "Pemuda merupakan produk untuk perbaikan bangsa," ujarnya.

Untuk itu, sebagai calon-calon pemimpin masa depan, pemuda harus memiliki jiwa yang sehat, disiplin dan memiliki akhlaq yang baik. "Kelak para peserta lomba Game Force akan menjadi pemimpin. Karena itu, sebagai calon-calon pemimpin harus sehat, cerdas dan memiliki kepribadian yang baik," jelasnya.

Wabup sangat mendukung dan mengapresiasi lomba Game Force ini. Karena kegiatan seperti ini adalah sangat tepat untuk memupuk generasi penerus bangsa. "Kegiatan ini untuk menyiapkan para penerus bangsa," pungkasnya. (m. syuhud almanfaluty/adv)

Baca Juga: Petrokimia Gresik Dorong Siswa SD Jadi Generasi Penerus Bangsa dan Berani Bermimpi

(Trofi yang diperebutkan dalam gelaran Game Force kali ini)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO