Sejumlah Siswa di Bojonegoro Gelar Aksi Cabut Paku di Pohon
Sabtu, 06 Juni 2015 20:23 WIB
Sementara itu, Ani Puji Lestari salah satu guru SMPN 4 mengatakan, tindakan menancapkan paku di pohon itu dapat merusak lingkungan. Ia menjelaskan bahwa penghijauan di sekitar kota merupakan paru-paru udara yang dapat membersihkan jantung kota dari polusi.
"Tetapi kalau pohonnya sering ditancapi paku, lama-lama akan mati. Padahalan penghijauan itu sangat penting, baik bagi manusia dan lingkungan," terangnya.
Dia juga berpesan kepada warga Bojonegoro untuk tidak menancapkan paku di pohon. Apabila ingin memasang gambar maupun keperluan lainnya bisa menggunakan batang kayu lain ataupun menggunakan besi.
"Saya kira dinas pertamanan juga sudah menghimbau. Tetapi masih saja ada warga melakukan hal ini (menancapkan paku,red)," pungkasnya. (nur/rvl)