Kang Irwan Sayangkan Tindakan Represif Oknum Petugas PSBB Terhadap Habib Umar
Editor: Revol Afkar
Wartawan: M. Didi Rosadi
Jumat, 22 Mei 2020 16:54 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dewan Pengurus Wilayah Partai Keadilan Sejahtera (DPW PKS) Jawa Timur menyayangkan sikap represif terhadap Habib Umar Assegaf oleh oknum petugas saat melakukan penegakan aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Surabaya, Kamis (21/5) kemarin.
Irwan Setiawan, Ketua DPW PKS Jatim menyampaikan bahwa penegakkan aturan PSBB mesti dilakukan dengan persuasif dan secara humanis.
BACA JUGA:
Kampanye Asyik, PKS Sidoarjo Senam Bersama dan Bagikan Jeruk untuk Masyarakat
Sowan ke Ponpes Denanyar Jombang, Gus Salam Minta Presiden PKS Terus Jaga Silaturahim
Hari Anak Nasional 2023, Ketua PKS Jatim Minta Pengurus Teruskan Program ini
Presiden PKS Beri Target Kang Irwan 18 Kursi DPRD Jatim
"Kami memberikan apresiasi kepada pemerintah, Polri, dan TNI di Jawa Timur yang selama ini melakukan penegakan PSBB secara persuasif sehingga situasi kamtibmas selama ini kondusif selama wabah Covid-19. Tindakan oknum petugas kemarin itu telah mencoreng institusi yang selama ini telah bersusah payah menjaga situasi kondusif ini," ujar pria yang akrab disapa Kang Irwan itu, Jumat (22/5).
Irwan menyatakan sepakat dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jatim melalui Sekretaris Umum Ainul Yaqin, bahwa mestinya petugas bisa bersikap lebih persuasif. Sebab, menurut Ainul Yaqin, Habib Umar merupakan tokoh masyarakat yang dihormati.
Irwan meminta agar sebisa mungkin dihindari adanya kekerasan kepada warga dalam penegakan PSBB. "Kita belum pernah dengar di Jatim ada kekerasan yang dilakukan petugas terhadap warga selama PSBB. Nah ini apalagi kepada orang tua dan tokoh yang dihormati. Tentu tidak elok," ujar anggota DPRD Jatim periode 2009-2019 tersebut.