Ngeluruk Dewan Minta Diberi Izin Beraktivitas, Pekerja Seni Kota Batu Ancam Ngamen Ramai-ramai
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Agus Salimullah
Senin, 10 Agustus 2020 22:35 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 50 orang perwakilan pelaku seni se-Kota Batu yang tergabung dalam Persatuan Seni Batu Bersatu (PSBB) wadul ke DPRD Kota Batu untuk mendesak pemerintah agar segera memberi izin untuk beraktivitas.
Eko Utomo, koordinator PSBB mengatakan, sudah lima bulan ini sejak pandemmi, para pekerja seni tak beraktivitas sehingga tidak mendapat penghasilan.
BACA JUGA:
Hearing soal Kenaikan PBB di DPRD Kota Batu Berlangsung Panas hingga Ditunda
Pemkot Batu Anggarkan Rp800 Juta untuk Renovasi GOR Gajah Mada
Tim Penilai Lomdeskel Jatim Lakukan Penjurian di Tulungrejo Batu
Kepala Desa Junrejo Minta Warga Tunda Pembayaran SPPT PBB, Menyusul Kenaikan Drastis
Ia mengungkapkan, jumlah keseluruhan para pelaku seni di Kota Batu sekitar 11 ribu. "Tapi hanya 50 orang yang ikut ke dewan, dab hanya sejumlah 15 orang yang mewakili masuk di ruangan Komisi B. Kita menyampaikan aspirasi yang selama ini didera para pelaku seni di tengah wabah Covid-19 ini," katanya.
Di hadapan Anggota Komisi B, pihaknya meminta agar diterbitkan izin keramaian. Jika tidak, pihaknya bakal turun ke segala penjuru jalan di Kota Batu untuk mengamen.
Eko mengaku sadar saat ini Kota Batu masih zona merah dan saat ini diterapkan protokol kesehatan. Karena itu, ia berharap ada solusi dari dewan. Sebab, insan seni yang ada di Batu sudah lima bulan tidak mendapat penghasilan apa-apa karena tak bisa beraktivitas.