Persiapan Japri-PWD, 12 Trainer Diberi Pelatihan dan Pembekalan
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Senin, 08 Maret 2021 22:36 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kota Kediri, USAID, dan HWDI (Himpunan Wanita Disabilitas Indonesia) terus memantapkan persiapan kegiatan Japri (Jadi Pengusaha Mandiri) PWD (People With Disability) atau penyandang disabilitas. Senin (8/3/2021), 12 trainer yang telah terpilih mendapatkan pembekalan sejumlah materi di Hall Kilisuci, Hotel Grand Surya Kota Kediri.
"Sebelum nanti terjun langsung menjadi pengajar, teman-teman trainer ini dibekali sejumlah materi penting di antaranya tentang kesetaraan gender, kewirausahaan, dan lain sebagainya," terang Munawaroh, Ketua HWDI Kota Kediri, Senin (8/3).
BACA JUGA:
Koordinasi Reviu Masterplan Smart City, Diskominfo Kota Kediri Undang Tim Pelaksana dari Setiap OPD
Kediri Jadi Kota dengan Inflasi Terendah di Jawa Timur pada April 2024, Zanariah Sampaikan Apresiasi
Zanariah Terima LHP LKPD 2023, Kota Kediri Pertahankan Opini WTP 10 Kali Beruntun
Arahan Pj Wali Kota Kediri di Sosialisasi Penilaian Mandiri dan Penyelenggaraan SPIP Terintegrasi
Munawaroh mengatakan bahwa ke-12 trainer ini berasal dari berbagai macam latar belakang yang berbeda. "Bervariasi, jadi trainer ini ada dari keberagaman disabilitas (tuna rungu, tuna netra, dsb), keluarga disabilitas, dan perwakilan dari Pemerintah Kota Kediri dalam hal ini Dinas Sosial Kota Kediri," imbuh wanita yang menjabat sebagai field officer regional Kediri-Malang dalam kegiatan Japri-PWD 2021.
Adapun untuk pemateri dalam kegiatan Training of Trainer (TOT), berasal dari Universitas Ciputra. Munawaroh mengatakan alasan memilih pemateri dari Universitas Ciputra, karena merupakan salah satu kampus berbasis kewirausahaan, sehingga sejalan dengan prinsip acara Japri-PWD 2021.