​Kumpulkan 20 Kepala Desa, Kiai Asep Ajak Tabur Ikan: Mojokerto Harus Bebas dari Kesengsaraan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Kumpulkan 20 Kepala Desa, Kiai Asep Ajak Tabur Ikan: Mojokerto Harus Bebas dari Kesengsaraan

Editor: MMA
Senin, 17 Mei 2021 09:30 WIB

Prof. Dr. KH. Asep SaifuddinChalim, M.A., saat memimpin istighatsah sebelum pertemuan itu dimulai di Institut KH Abdul Chalim Pacet Mojokerto, Ahad (16/5/5/2021). (foto: mma/ bangsaonline.com)

Kelak, ketika ikan itu besar baru boleh dipanen oleh warga. Tapi tak boleh dipotas dan tak boleh dijala. “Hanya boleh dipancing,” kata sembari mengatakan bahwa program dan ini merupakan realisasi dari janji Ikbar saat kampanye Pilbup 2020.

Problemnya, selama ini warga sudah terbiasa menyetrum ikan di sungai. Bahkan, menurut salah seorang kepala desa, ada satu desa yang warganya setiap hari menyetrum ikan.

Karena itu perlu edukasi. “Makanya perlu perdes (peraturan desa). Perdes itu 1 Juni sudah harus selesai,” kata .

Menurut , aksi itu akan dilakukan pada 1 Juni mendatang. Selain menabur ikan ke sungai, merencanakan menanam sayur di pinggir sungai. Sehingga kebutuhan sehari-hari warga tercukupi dari budi daya ikan dan tanaman sayur di sungai.

juga merencanakan membantu perbaikan rumah warga. Karena itu melibatkan unsur TNI dan kepolisian, di samping para kepala desa dan elemen masyarakat. “Pokoknya harus bebas dari kesengsaraan,” kata penuh semangat.

Gus Barra mengapresiasi langkah dan para kepala desa. Menurut dia, semangat untuk melakukan perubahan sangat besar. “Mari kita perjuangkan bersama-sama,” kata Gus Barra yang juga ketua Yayasan Amanatul Ummah itu.

Semua yang hadir menyambut positif. Baik dari kepolisian, TNI, pimpinan parpol, maupun para kepala desa, mengaku siap untuk bekerja merealisikan program pro rakyat tersebut. (mma)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video