OPM Online di Kota Kediri Diserbu Pembeli, Petugas Diperdagin Kewalahan Kirim Pesanan | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

OPM Online di Kota Kediri Diserbu Pembeli, Petugas Diperdagin Kewalahan Kirim Pesanan

Editor: Revol Afkar
Wartawan: Muji Harjita
Minggu, 19 Desember 2021 18:15 WIB

Petugas saat melayani pembeli yang datang langsung saat gelaran operasi pasar murni (OPM). foto: ist.

"Kami evaluasi ini untuk pemesanan online. Ke depan kami berencana menggandeng misalnya ojek online, sehingga lebih profesional. Untuk hari ini, kami selesaikan pesanan dulu sampai habis," imbuhnya.

Untuk sementara, pemesanan secara online masih ditutup, karena petugas konsentrasi menyelesaikan pengiriman pesanan sebelumnya yang belum terkirim. Jika semua barang sudah diambil, disperdagin kembali lagi membuka pesanan online.

Sebab, stok komoditi juga masih cukup banyak, yakni beras, telur ayam, gula, serta minyak. Untuk pembelian dibatasi, setiap orang maksimal hanya bisa belannja dua item, misalnya beras ukuran 5 kilogram maksimal dua bungkus. Begitu juga dengan telur ayam maksimal 2 kilogram.

Terkait harga, dalam operasi pasar murni kali ini beras dibanderol Rp47.500 per 5 kilogram, gula pasir Rp10.500 per kilogram, telur ayam Rp22.500 per kilogram, dan minyak goreng Rp14.000 per botol 1 liter.

Anik Sumartini, Kabid Pengembangan Perdagangan dan Produk Dalam Negeri Disperdagin membenarkan pesanan pada operasi pasar kali ini sangat banyak.

"Saya hari ini kirim 58 pesanan, berangkat jam 08.00 selesai jam 13.00 WIB. Hari ini pesanan yang dikirimkan banyak. Secara total ada lebih dari 200 paket. Ada tiga mobil dan enam motor yang membantu mengirimkan, tapi pesanan belum selesai terkirim semua," jelasnya, Minggu (19/12).

Ia menambahkan, penerapan sistem online dan offline ini jadi pengalaman tersendiri baginya bersama rekan-rekan. Ia berharap operasi pasar ini dapat membantu menstabilkan harga sembako menjelang libur natal dan tahun baru. (uji/rev)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video