SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Teguh Pamuji, Kepala Lapas Sidoarjo memastikan seluruh layanan publik, khususnya untuk wargaa binaan pemasyarakatan (WBP), tidak dipungut biaya sepeser pun.
"Kami sudah memperbaiki bentuk pelayanan guna meningkatkan kualitas pelayanan di bidang hak bersyarat. Semua bentuk layanan untuk WBP tidak dipungut biaya. Silakan melaporkan jika masih ada yang melakukan pemungutan biaya," tegasnya saat sosialisasi segala bentuk pelayanan publik di Lapas Sidoarjo.
Baca Juga: Disimpan dalam Popok Bayi, Wanita ini Nekat Selundupkan HP ke Lapas Sidoarjo
Selain itu juga disampaikan tetang program prioritasnya selama masa pandemi ini. Yaitu pelaksanaaan Permenkumham 43 Tahun 2021 tentang Syarat dan Tata Cara Pemberian Asimilasi, Pembebasan Bersyarat, Cuti Menjelang Bebas, dan Cuti Bersyarat bagi Narapidana dan Anak dalam Rangka Pencegahan dan Penanggulangan Penyebaran Covid-19.
"Program ini terbukti ampuh meminimalisasi dampak Covid-19 di Lapas Sidoarjo. Implementasi aturan tersebut sudah serba otomatis. Menggunakan sistem database pemasyarakatan (SDP). Bahkan warga binaan bisa mengakses secara mandiri melalui komputer yang kami sediakan," papar kalapas.
Lebih jauh, Teguh menjelaskan, Lapas Sidoarjo memiliki program Si Pemuda (Pemasyarakatan Masuk Desa) yang merupakan hasil kolaborasi dengan Pemda, khususnya desa percepatan pelayanan berkas pengurusan PB, CB, dan Asimilasi.
Baca Juga: Terpidana Gelar Palsu Dieksekusi ke Lapas Sidoarjo
Pihak Lapas turun langsung ke desa yang terdapat keluarga WBP melakukan sosialisasi dan jemput berkas administrasi yang harus dipenuhi pihak keluarga selaku penjamin. Penjamin tidak perlu bolak-balik untuk menyelesaikan surat jaminan. Karena di tempat kegiatan telah ada kepala desa/ lurah yang langsung menandatangani surat jaminan.
Dan yang paling penting adalah adanya kegiatan sosialisasi pelayanan gratis, cepat, dan transparan secara berkala. Usai kegiatan senam rutin setiap Rabu dan Sabtu, para WBP mendengarkan sosialisasi jenis layanan sambil menikmati bubur kacang hijau sebagai extra food.
Teguh mengajak seluruh elemen masyarakat untuk aktif mengawasi jajarannya. Terutama jika terdapat indikasi atau dugaan penyimpangan. Pihaknya tidak segan untuk menindak secara tegas oknum yang bermain. (cat/ns)
Baca Juga: Peringati Hari Bhakti Imigrasi ke-74, Kepala Lapas Sidoarjo Ikut Gowes
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News