Brigjen Ahmad Ramadhan.
JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Program satu juta vaksinasi booster, Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bersama Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) dan Kementerian Agama (Kemenag) digelar sejak Kamis (21/04). Masyarakat sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Hal tersebut terlihat dari hasil pelaksanaan program tersebut yang baru dua hari berjalan sudah menyentuh 72,38 persen.
Karopenmas Polri, Brigjen Ahmad Ramadhan, mengatakan hingga hari kedua, vaksinasi booster yang diberikan masyarakat sudah mencapai 867.499 dosis.
Baca Juga: Haul ke-15 Gus Dur, Pisahkan Polri dari TNI untuk Tegakkan Demokrasi, Bukan Jadi Alat Kekuasaan
"Hingga hari kedua kegiatan tersebut, ada 867.449 suntikan kepada masyarakat dengan rincian, dosis I 62.347, dosis II 166.562 dan dosis III atau booster 638.540," katanya, Sabtu (23/4).
Dalam rinciannya, total capaian hari pertama, sudah mencapai 378.390 peserta atau 31,57 persen. Sedangkan pada hari kedua, sebanyak 489.059 peserta atau setara 40,81 persen.
"Jumlah sasaran vaksin sendiri totalnya 1.198.359. Sementara gerai pelaksanaan vaksin itu ada 2.397 titik. Lalu, jumlah vaksinator sebanyak 21.668," ujarnya.
Baca Juga: TNI-Polri Apresiasi Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Kata Pj Gubernur Jatim
Lebih dalam, Ramadhan menyebut bahwa pelaksanaan hari ketiga yang dilakukan pada hari sabtu (23/04/2022), ditargetkan sebanyak 330.910 masyarakat atau setara 27,62 persen mengikuti program ini.(win/rif)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
