Cegah Insiden Laka, Bupati Dhito Pasang Palang Pintu Kereta Api di Desa Branggahan Kediri

Cegah Insiden Laka, Bupati Dhito Pasang Palang Pintu Kereta Api di Desa Branggahan Kediri Perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Desa Beranggapan, Kecamatan Ngadiluwih, Kabupaten Kediri yang akan dibangun palang pintu. foto: ist.

KEDIRI, BANGSAONLINE.com – Dalam mencegah terjadinya insiden kecelakaan, memasang di perlintasan Desa Branggahan, Kecamatan Ngadiluwih.

Pemasangan di perlintasan sebidang itu merupakan salah satu wujud realisasi janji politik yang pernah disampaikan sejak masih masa kampanye. Dhito tak ingin ada insiden kecelakaan bahkan sampai memakan korban di perlintasan yang berada di daerahnya.

Baca Juga: Hanindhito Himawan Pramana Pulangkan 14 Arca ke Kabupaten Kediri

“Kalau (perlintasan) tanpa , risiko terjadi kecelakaan sangat besar. Saya tidak mau hal itu terjadi di ,” katanya, Selasa (5/7/2022).

Putra Sulung Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung itu menargetkan proyeksi pemasangan di Jalan Merah Dusun Krajan, Desa Branggahan ini akan rampung pada akhir bulan depan. Sedangkan untuk perlintasan lain yang belum terpasang masih dalam proses pengkajian untuk dikoordinasikan dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian.

“Akhir bulan ini () sudah rampung,” ungkap Dhito.

Baca Juga: Bupati Kediri Kirim Tim Lintas OPD Dampingi Korban Selamat Percobaan Bunuh Diri di Ngancar

Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Joko Suwono menyebutkan, saat ini proses pembangunan di perlintasan Branggahan itu sedang dalam tahap pemasangan. Selain pemasangan , di titik tersebut juga bangun pos penjagaan.

“Sekarang masih dalam tahap pemasangan ,” terang Joko.

Adapun anggaran yang digunakan untuk pemasangan dengan lebar 7 meter yang di pasang di 2 sisi perlintasan menghabiskan Rp191.034.000. Sedangkan, untuk pos jaga Rp98 juta yang bersumber dari APBD tahun 2022.

Baca Juga: Terungkap Motif Sesungguhnya Keluarga yang Dibunuh di Ngancar Kediri

Joko menerangkan pihaknya telah mempersiapkan 6 orang petugas penjaga di perlintasan tersebut. Mereka direkrut dari warga sekitar dan saat ini sedang menjalani pembekalan di Jombang untuk menjalani proses magang.

“Kita akan gaji dari APBD. Mereka sedang kita magangkan di Jombang sebelum nantinya benar-benar bertugas menjaga perlintasan,” terangnya.

Kepala dinas yang gemar bersepeda itu berharap dengan dipasangkan di Branggahan ini dapat meningkatkan keamanan serta mampu memperlancar lalu lintas di daerah tersebut. Pasalnya, di perlintasan yang berdekatan dengan Simpang Branggahan ini acap kali terlihat terjadi penumpukan kendaraan. (uji/ari)

Baca Juga: ZIS Baznas Meningkat Hampir 70 Persen, Bupati Kediri Launching Program Beasiswa SKSS

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 di Pendopo Panjalu Jayati':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO