KEDIRI, BANGSAONLINE.com – Dalam mencegah terjadinya insiden kecelakaan, Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana memasang palang pintu di perlintasan Desa Branggahan, Kecamatan Ngadiluwih.
Pemasangan palang pintu di perlintasan sebidang itu merupakan salah satu wujud realisasi janji politik yang pernah disampaikan sejak masih masa kampanye. Dhito tak ingin ada insiden kecelakaan bahkan sampai memakan korban di perlintasan yang berada di daerahnya.
Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing
“Kalau (perlintasan) tanpa palang pintu, risiko terjadi kecelakaan sangat besar. Saya tidak mau hal itu terjadi di Kabupaten Kediri,” katanya, Selasa (5/7/2022).
Putra Sulung Menteri Sekretaris Kabinet Pramono Anung itu menargetkan proyeksi pemasangan palang pintu di Jalan Merah Dusun Krajan, Desa Branggahan ini akan rampung pada akhir bulan depan. Sedangkan untuk perlintasan lain yang belum terpasang palang pintu masih dalam proses pengkajian untuk dikoordinasikan dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian.
“Akhir bulan ini (palang pintu) sudah rampung,” ungkap Dhito.
Baca Juga: Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Keterbukaan Informasi Publik
Terpisah, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kediri Joko Suwono menyebutkan, saat ini proses pembangunan palang pintu di perlintasan Branggahan itu sedang dalam tahap pemasangan. Selain pemasangan palang pintu, di titik tersebut juga bangun pos penjagaan.
“Sekarang masih dalam tahap pemasangan palang pintu,” terang Joko.
Adapun anggaran yang digunakan untuk pemasangan palang pintu dengan lebar 7 meter yang di pasang di 2 sisi perlintasan menghabiskan Rp191.034.000. Sedangkan, untuk pos jaga Rp98 juta yang bersumber dari APBD Kabupaten Kediri tahun 2022.
Baca Juga: Hingga November 2024, Stok Daging Sapi di Kabupaten Kediri Surplus 2.736,7 Ton
Joko menerangkan pihaknya telah mempersiapkan 6 orang petugas penjaga palang pintu di perlintasan tersebut. Mereka direkrut dari warga sekitar dan saat ini sedang menjalani pembekalan di Jombang untuk menjalani proses magang.
“Kita akan gaji dari APBD. Mereka sedang kita magangkan di Jombang sebelum nantinya benar-benar bertugas menjaga perlintasan,” terangnya.
Kepala dinas yang gemar bersepeda itu berharap dengan dipasangkan palang pintu di Branggahan ini dapat meningkatkan keamanan serta mampu memperlancar lalu lintas di daerah tersebut. Pasalnya, di perlintasan yang berdekatan dengan Simpang Branggahan ini acap kali terlihat terjadi penumpukan kendaraan. (uji/ari)
Baca Juga: Pjs Bupati Kediri Ikuti Senam Bareng Dinkes di Peringatan Hari Kesehatan Nasional ke-60
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News