TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - RSUD Dr Soedomo menjadi satu di antara sejumlah bangunan yang terendam banjir di Trenggalek. Direktur RSUD Dr Soedomo Trenggalek, Mokhamad Rofik Hindiono, mengatakan bahwa air mulai memasuki rumah sakit sekira pukul 08.00 WIB dengan ketinggian sekitar 60 cm.
Adapun ruangan terparah di RSUD Dr Soedomo Trenggalek yang tergenang ialah ruang poli, PAT (Pelayanan Administrasi Terpadu), dan halaman parkir. Sementara itu, kata Rofik, seluruh pasien dan peralatan medis lainnya dipindahkan ke lantai II serta III (gedung lama dan baru).
Baca Juga: Dinas Kelautan Dan Perikanan Trenggalek Raih Juara Umum LMSI Tingkat Provinsi Jatim
"Semuanya (pasien) dipindahkan ke lantai dua dan tiga, gedung lama dan gedung baru, hampir semua tak tersisa," ujarnya saat dikonfirmasi BANGSAONLINE.com melalui sambungan telepon, Selasa (18/10/2022).
Ia menyebut, ketinggian air di lantai satu gedung RSUD Dr Soedomo Trenggalek mencapai hampir 50 cm. Rofik menegaskan, seluruh pasien dan peralatan medis yang dimiliki pihaknya dalam kondisi aman.
"Untuk yang gedung baru semuanya aman," tuturnya.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Adapun langkah lain yang ditempuh RSUD Dr Soedomo Trenggalek adalah melakukan koordinasi dengan rumah sakit kabupaten tetangga, dalam hal ini Rumah Sakit Iskak Tulungagung dalam rangka penanganan pasien darurat operasi dan pasien IGD.
"Kita juga (sudah) lapor pada dinkes provinsi tentang langkah-langkah yang kita ambil," ucapnya.
Sedangkan untuk menu makanan pagi dan siang bagi pasien sudah bisa ditangani oleh pihak RSUD Dr Soedomo Trenggalek. Lalu untuk menu makan sore bagi pasien akan didroping dari Rumah Sakit Iskak Tulungagung.
Baca Juga: Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat, Wabup Trenggalek Buka TMMD Ke-120
"Karena kita tidak memungkinkan untuk masak karena dapurnya terendam air," pungkasnya. (man/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News