KOTA MADIUN, BANGSAONLINE.com - Polres Madiun Kota mengawal prosesi pemindahan makam pendiri IKS PI Kera Sakti, mulai dari persiapan pemindahan hingga ke tempat akhir pemindahan jenazah, Raden Totong Kiemdarto.
Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Madiun Kota, AKBP Suryono, bahwa dalam proses pemindahan pendiri IKS PI menerjunkan kurang lebih 300 personil.
Baca Juga: Polres Madiun Kota Ungkap Kasus Judi Online di Media Sosial
"Polres Madiun kota telah menerjunkan kurang lebih 300 orang dari polri dan 50 personil dari TNI dalam mengawal pemindahan pendiri IKS PI mulai dari makam sobrah hingga buduran" terang Suryono kepada BANGSAONLINE.com, Rabu (19/10/2022).
Ia menambahkan, pihaknya sudah tersebar di sepanjang jalan yang akan dilintasi oleh iring-iringan rombongan pemindahan jenazah.
"Para anggota sudah kita plot di beberapa tempat di ruas jalan yang akan dilalui termasuk di makam sobrah dan rumah tinggalnya" lanjutnya.
Baca Juga: Peringatan Hari Guru Nasional ke-30, Pj Wali Kota Madiun: Dijewer itu Cinta Kepada Murid
Iring-iringan rombongan yang diperbolehkan hanya menggunakan roda empat dan ditentukan siapa saja yang boleh ikut, sehingga tidak mengganggu pengguna jalan lainnya.
"Untuk iring-iringan kita hanya memperbolehkan menggunakan roda empat dan siapa saja yang ikut mohon ditetapkan sehingga tidak mengganggu pengguna jalan. Dan nanti di perbatasan akan disambut tim dari polres madiun" katanya.
Ia menambahkan, meskipun pemindahan itu lintas wilayah hukum, namun pihaknya akan mengikuti hingga titik terakhir, yaitu di Desa Buduran, Kecamatan Wonoasih, Kabupaten Madiun. (dro/sis)
Baca Juga: Peringati HKN 2024, Pemkot Madiun Gelar Jalan Sehat Bareng Warga
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News