Dispendikbud Kota Pasuruan Gencar Gelar Kegiatan Pengembangan Tenaga Kependidikan dan Pendidikan

Dispendikbud Kota Pasuruan Gencar Gelar Kegiatan Pengembangan Tenaga Kependidikan dan Pendidikan Pembinaan GTT-PTT tingkat TK, SD, dan SMP se-Kota Pasuruan dalam rangka peningkatan disiplin dan kinerja pegawai.

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka meningkatkan kualitas mutu pendidikan di wilayah Kota Pasuruan, dinas pendidikan dan kebudayaan (dispendikbud) setempat gencar menggelar kegiatan pembinaan pengembangan kompetensi tenaga kependidikan dan pendidikan.

"Di tahun 2022 ini kami fokus kepada pengembangan potensi guru dalam menjalankan profesinya," ucap Anita Rachmawati, Kabid Tenaga Pendidik dan Kependidikan .

Ia memaparkan, selama tahun 2022, ada sejumlah kegiatan yang digelar. Antara lain lomba guru dan kepala sekolah berprestasi tingkat SD dan SMP; Lomba Olimpiade Guru Nasional (OGN) untuk mata pelajaran bahasa Indonesia, bahasa inggris, matematika, IPS dan IPA; OGN guru tingkat SD; serta bimtek karya tulis ilmiah (KTI) guru SD dan SMP.

Ada juga pembinaan penguatan pendidikan karakter guru SD dan SMP; penilaian angka kredit guru TK, SD, dan SMP; sosialisasi pendidikan profesi guru (PPG) TK, SD, dan SMP; bimtek tenaga administrasi sekolah PAUD, SD, dan SMP; pembinaan GTT/PTT TK, SD, dan SMP, serta pengembangan kompetensi guru berbasis komunitas (SMP) dan (SD).

Dijelaskan Anita, bahwa tujuan dari kegiatan tersebut adalah menambah wawasan dan inovasi kinerja tenaga didik dan kependidikan. Ia mencontohkan pengembangan kompetensi guru berbasis tingkat SMP atau SD, yang menjadi sarana kelompok guru dalam melaksanakan pendalaman strategi mengajar.

" adalah musyawarah guru mata pelajaran untuk guru-guru mapel SMP," jelasnya.

Melalui forum tersebut, para guru mata pelajaran yang sama difasilitasi untuk mengembangkan kompetensi dan preofesionalisme kerja.

Sedangkan untuk guru SD diwadahi melalui (kelompok kerja guru), di mana ada satuan gugus di tiap kecamatan.

"Untuk yang guru SD istilahnya , di sanalah mereka menyusun program masing-masing sebagai bekal pengembangan mengajar mereka," pungkas Anita. (afa/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO