
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Belum lama publik dikagetkan dengan keputusan politikus senior Partai Demokrat, Soekarwo pindah ke Partai Golkar. Pria yang akrab disapa Pakde Karwo itu didapuk sebagai Wakil Ketua Dewan Pakar DPP Partai Golkar.
Belakangan nama Pakde Karwo kembali disebut seiring dengan rencana Presiden Joko Widodo melakukan reshuffle kabinet dalam waktu dekat ini. Mantan Gubernur Jawa Timur itu muncul ke permukaan sebagai salah satu tokoh yang masuk kabinet lewat kocok ulang menteri.
Baca Juga: Khofifah-Emil Dilantik Presiden, Fraksi Demokrat Jatim Siap Kawal dan Sukseskan Program Pemerintahan
"Kalau saya melihat Pakde Karwo tidak punya target politik. Tapi bisa saja kalau dia didorong atau didaulat oleh Presiden Jokowi untuk membantu di kabinet," kata Aktivis 98, yang dikenal dekat dengan Pakde Karwo, Taufik Hidayat, Selasa (10/1/2023).
Seniman yang akrab disapa Taufik Monyong ini tak menampik modal politik dan jaringan yang dimiliki anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) tersebut.
Di antaranya, Gubernur Jatim dua periode, Ketua Partai Demokrat dua periode, Komisaris Utama Semen Indonesia yang merupakan BUMN besar, hingga anggota Wantimpres RI, serta mantan ketua PA GMNI.
Baca Juga: Musda Golkar Gresik, Anha Sebut Calon Ketua Wajib Kantongi Dukungan 30 Persen Suara PK
"Saya melihat level Pakde ini sudah seorang negarawan. Jadi jabatan apa pun hanya sebagai wadah taktis untuk menuju hal yang strategis. Tapi kalau ditanya mungkin atau tidak Pakde menjadi pembantu presiden di kabinet, saya kira jawabannya bisa saja, mungkin saja," ucap alumnus Unesa Surabaya ini.
Ketua Dewan Kesenian Jawa Timur (DKJT) ini mengaku belum lama bertemu dengan Pakde Karwo secara khusus, empat mata. Dalam pertemuan itu, ia menangkap Pakde Karwo tidak punya target politik, dan tokoh nasional asal Madiun ini tidak punya niat maju sebagai calon anggota DPR RI (caleg).
"Pakde Karwo lebih banyak bicara soal gagasan, prinsip, pandangan hidup serta cita-citanya agar Indonesia menjadi negara besar yang berdaulat seperti juga cita-cita Bung Karno. Tak ada sedikit pun menyinggung target politik atau jabatan," pungkasnya. (mdr/sis)
Baca Juga: Jokowi Disebut Mau Bisnis Rumput Laut, Beberapa Menteri Sering Sowan ke Solo
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News