PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, melaunching sentra pedagang kaki lima (PKL) yang diberi nama Food Colony di Jalan Kesehatan, Minggu (22/1/2023). Sekitar 180 PKL bakal menempati lokasi tersebut.
"Ini bukan lagi PKL, namun sudah menjadi orang yang berdagang dan mendapat fasilitas dari Pemkab Pamekasan. Kenapa pemerintah menyediakan sentra PKL yang bagus? Karena kita mau menjadikan tempat untuk kesejahteraan bagi seluruh masyarakat yang berdagang di pinggir jalan," paparnya.
Baca Juga: Tegas Ingatkan soal Netralitas ASN, Pj Bupati Pamekasan: Bawaslu Bisa Melacak secara Digital
Ia menegaskan, pihaknya bakal memberi fasilitas untuk pedagang di Food Colony. Bahkan, ASN di Bumi Gerbang Salam rencananya diminta untuk berbelanja di sana agar ada perputaran uang bagi para PKL.
"Pemkab Sampang akan bekerja sama dengan TNI-Polri, dinas perhubungan, satuan polisi pamong praja untuk memastikan berdagang di sini aman dan nyaman. Pendampingan dari dinas kesehatan juga dilakukan untuk memastikan makanan yang diolah sesuai standar," tuturnya.
Sementara itu, Toha selaku salah satu perwakilan PKL yang berada di Food Colony menyebut tempat ini sangatlah membantu pedagang yang awalnya berada di jalanan dan mendapat lokasi yang layak.
Baca Juga: Peringati Hari Jadi ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Sepeda Santai
"Pemerintah memberi sarana secara gratis, untuk PKL yang masih di jalan itu kan masih ada dua versi, ada yang mau dan ada yang tidak, karena keenakan ada di jalan kita hormati keputusan itu. Yang sudah menempati (Food Colony) sudah ada sekitar 180 orang dan kita sudah bisa menggelar dagangannya masing-masing," urai Toha. (dim/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News