SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Keterlibatan anggota ormas dalam melakukan aksi pemukulan terhadap 5 jurnalis pada Jumat (20/1/2023) di depan Gedung Andhika Plaza Jalan Simpang Dukuh Surabaya, kini sudah memasuki tahap penangkapan pelaku.
Dari informasi dari Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya menyebut, pihaknya telah melakukan penangkapan terhadap dua anggota ormas di sebuah lahan kosong di Surabaya Selatan, Minggu (22/1/2023).
Baca Juga: Dampingi Kapolri dan Panglima TNI, Pj Adhy Tinjau Persiapan Natal 2024 di Gereja Bethany Surabaya
Kasatreskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Mirzal Maulana membenarkan jika anggota telah melakukan serangkaian penyelidikan, pemeriksaan CCTV termasuk mencocokan hasil foto yang dipotret korban.
"Sudah kami amankan, dua orang termasuk mereka yang memukul pakai kursi dan helm (selain tangan kosong)," Mirzal Maulana, Rabu (25/1/2023) siang.
Namun, untuk motif pemukulan dan identitas pelaku, Mirzal juga masih belum menginformasikan identitas pelaku.
Baca Juga: Pengamanan Nataru, Polda Jatim Kerahkan Ribuan Personel di Operasi Lilin Semeru 2024
Meski seperti itu, pihaknya memastikan akan tegas memproses kasus ini dan terus melakukan pengembangan terhadap pelaku lainnya.
Sementara itu, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol. Ahmad Yusef Gunawan mengatakan, setelah melakukan penangkapan terhadap dua orang pada Minggu lalu, ternyata hari ini, ada dua orang yang menyerahkan diri.
“Setelah kita melakukan penangkapan dua orang pada Minggu kemarin, ternyata hari ini ada dua orang lagi menyerahkan diri,” katanya melalui Whatsapp, Rabu (25/1/2023). (rus/sis)
Baca Juga: PT KAI Daop 8 Surabaya Catat Ada 6 KA Favorit dengan Okupansi Tinggi di Libur Nataru 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News