Kader muda PKB Jombang didampingi kuasa hukumnya saat melapor di Polres Jombang. Foto: AAN AMRULLOH/ BANGSAONLINE
Karena itu, ia menilai unggahan tersebut ada unsur politis menjelang pemilu 2024.
Menurut Rico, PKB sudah memberikan kesempatan kepada terlapor untuk menunjukkan itikad baik dengan meminta maaf ke publik. Namun, hal tersebut tak direspons dengan baik oleh yang bersangkutan, sehingga hal itu menyebabkan para kader muda PKB Jombang geram.
"Setelah mendapatkan mandat dari DPC PKB Jombang, akhirnya kami ke sini untuk melaporkan Ketua FKDM Jombang," tegasnya.
Terpisah, Mustain Hasan menyatakan akan berupaya menyelesaikan kasus tersebut melalui jalur damai. Ia berharap perkara polemik tersebut tidak berlarut-larut.
Menurut Mustain, saat ini pihaknya sudah berkomunikasi dan mediasi dengan pihak PKB. "Kami juga siap untuk meminta maaf dengan bertemu dengan pihak terkait secara langsung," ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan seluler.
Sekadar informasi, kasus itu bermula saat Mustain Hasan membagikan video ke grup WhatsApp FKDM Korwil V yang menyoroti perkembangan PKB.
Menurut Eko Bayu W, kader muda PKB, video dari YouTube yang dibagikan Mustain Hasan berjudul 'Berita Terkini ~ Semakin Memanas! Cak Imin Ditendang Dari PKB, Karma Gusdur Benar Benar Nyata'.
Video itu sempat dihapus, namun sejumlah anggota grup sempat menangkap layar percakapan tersebut dan akhirnya beredar luas di kalangan pengurus PKB. (aan/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
