
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kanwil Kemenkumham Jatim terus berupaya dalam peningkatan kualitas SDM, seperti pada aspek integritas dan moralitas sebagai salah satu pertimbangan dalam pengembangan karir pegawai.
Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Imam Jauhari, mengungkapkan hal tersebut saat membuka seleksi kenaikan pangkat dan ujian dinas pegawai, Rabu (12/4/2023). Saat itu, ia didampingi Kadiv Administrasi Kanwil Kemenkumham Jatim, Saefur Rochim.
Baca Juga: ASN Pemkot Surabaya Bakal WFA, Wali Kota Eri Ingin Tak Melulu Pakai Fasilitas yang Disediakan
"Kegiatan ini merupakan upaya untuk meningkatkan prestasi kinerja dan pengabdian seorang ASN kepada negara. Kami berupaya meniingkatkan terus kompetensi sambil menata pola pengembangan karir pegawai,” kata Imam.
Menurut dia, pengembangan karier telah memberikan isyarat untuk memperhatikan 4 hal, yakni kualifikasi, kompetensi, penilaian kinerja, dan kebutuhan organisasi.
Baca Juga: Polres Madiun Kota Gelar Wisuda Purna Bhakti 15 Anggota Polri dan 3 ASN
"Dari keempat kualifikasi tersebut, ternyata masih mempertimbangkan lagi dua hal yang sangat krusial yaitu Pertimbangan Integritas dan Pertimbangan Moralitas," tuturnya.
Pria asal Pamekasan itu menjelaskan, apabila integritas diukur dari dari kejujuran dan kepatuhan terhadap ketentuan peraturan perundang-undangan, moralitas diukur dari penerapan dan pengamalan nilai etika agama, budaya dan sosial kemasyarakatan.
"Dua aspek ini tidak sekedar jadi tambahan, tapi punya beban skor yang sama dengan keempat aspek teknis," ujarnya.
Baca Juga: Segini Besaran Gaji Pertama ASN yang Lolos CPNS 2024
Karena itu, melalui seleksi ini, Imam berharap para peserta ujian bisa memahami apa yang menjadi tuntutan ASN masa kini.
“Sebelum mengikuti ujian hari ini, peserta telah melewati seleksi administrasi yang cukup ketat,” pungkasnya.
Agenda yang berlangsung di Ruang Raden Wijaya itu diikuti sebanyak 24 pegawai. Selain telah berbasis komputer, ujian diawasi secara langsung oleh Tim Biro Kepegawaian Sekjen Kemenkumham. (cat/mar)
Baca Juga: Wajib Tahu! Segini Estimasi Besaran Kenaikan Gaji ASN dan PPPK di Tahun 2025
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News