Dapat Hadiah Peci NU, AHY Didoakan Lewat Pantun Jadi Cawapres

Dapat Hadiah Peci NU, AHY Didoakan Lewat Pantun Jadi Cawapres Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) diajak ibu-ibu untuk swafoto saat menuju pusat takjil di Bangkalan di depan Pendopo Agung Bangkalan.

BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Ketua Umum , Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) saat silaturami dengan ulama Bangkalan didoakan para kiai agar menjadi calon wakil presiden periode 2024-2029 dari Anies Baswedan. Doa disampaikan pascabuka bersama di Rumah RKH. Hasani Bin Zubaer, putra Pendiri Pondok Pesantren Nurul Cholil KH.Zubaer Muntasaor.

AHY tidak hanya di doakan secara khusus, bahkan AHY dapat hadiah peci dengan simbol NU oleh para ulama Bangkalan yang disematkan langsung oleh Ketua PCNU Bangkalan KH. Makki Nasir.

Baca Juga: Emil Dardak: 38 DPC Demokrat se-Jatim Satu Suara Dukung AHY Jadi Ketua Umum Lagi

Penyematkan peci berlogo Nahdlatul Ulama (NU) oleh Ketua PCNU sangat hidmat, sementara silaturrahmin dengan para kyai Bangkalan dengan Putra mantan Presiden Susilo Bambang Yudoyono (SBY) dikemas seacara santai.

Setidaknya ada dua peristiwa penting bagi AHY dalam silaturahim itu. Pertama AHY diberi hadian peci berlogo Nahdlatul Ulama atau NU dan kedua AHY Didoakan agar menjadi pasangan Anies Baswedan lewat sebuah pantun.

Kehadiran AHY di Bangkalan tidak hanya silaturrahmi dengan para kiai khas Bangkalan, di sore harinya AHY memberikan bingkisan Ramadan bagi ratus tukang becak serta menyapa para kuliner di depan Pendopo Agung Bangkalan, dari rumah RKH. Hasan Zuber menaiki becak sampai pusat takjil Bangkalan.

Baca Juga: Pj Gubernur Jatim Ucapkan Belasungkawa Meninggalnya Bendum Partai Demokrat akibat Kecelakaan

KH.Makki Nasir menyampaikan, peci yang dipakai AHY cocok dan pas di kepala AHY. Bahkan sejak awal disematkan, hingga selesai silaturahmi bahkan hingga tolak ke Surabaya AHY tetap menggunakan peci yang berlogo NU.

"Alhamdulillah pas. Cocok sekali dikenakan," kata Kiai Makki.

Di penghujung acara, sebelum doa, KH Abd Jalil tiba-tiba meminta waktu untuk membacakan pantun untuk Putra Mantan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tersebut. Isi pantun itu semacam doa agar AHY menjadi cawapres Anies Baswedan pada pemilu 2024 mendatang. AHY nampak tersipu malu setelah mendengar pantun dari Pengasuh Pondok Pesantren Nurussyadzili Alaskokon Kecamatan Modung tersebut. Berikut pantunnya:

Baca Juga: Dilantik jadi Wakil Ketua MPR RI, Ibas: Siap Kerja Keras untuk Kesejahteraan dan Keadilan Masyarakat

Manisnya buah enak dimakan

Banyak macamnya di kota Bangkalan

Anis AHY kami harap jadi pasangan

Baca Juga: Ketua DPC Demokrat Ungkap Alasan Tak Maju Pilkada Bangkalan

Pasti membawa perubahan dan perbaikan


Kolak manis di campur ketan

Baca Juga: Masuknya AHY ke Kabinet, Pengamat Politik Sebut Jokowi Butuh 'Back Up'

Anis AHY satu-satunya pilihan.  (uzi/mar/ns)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO