SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Berbagai pemangku kepentingan menjalin sinergitas dengan Kanwil Kemenkumham Jatim untuk mengurai persoalan lapas dan rutan. Kali ini, Kodam V/Brawijaya menyatakan siap mendukung untuk menciptakan tata kelola lembaga pemasyarakatan yang lebih optimal.
Hal tersebut diungkapkan Pangdam V/Brawijaya, Mayjen TNI Farid Makruf, saat bersilahturahmi dengan Kepala Kanwil Kemenkumham Jatim, Imam Jauhari, didampingi Kadiv Pemasyarakatan, Teguh Wibowo, dan Kadiv Keimigrasian, Hendro Tri Prasetyo, di ruang kerjanya, Senin (19/6/2023).
Baca Juga: Haul ke-15 Gus Dur, Pisahkan Polri dari TNI untuk Tegakkan Demokrasi, Bukan Jadi Alat Kekuasaan
"Saya dengan Kemenkumham sudah tidak asing. Karena selama ini sering berkolaborasi. Khususnya dengan teman-teman pemasyarakatan," kata Farid.
Salah satu program yang selama ini rutin dijalankan adalah program tilik sambang. Program ini sebagai bentuk dukungan TNI kepada petugas pemasyarakatan yang fungsi utamanya melakukan pengamanan.
Baca Juga: TNI-Polri Apresiasi Kesiapan Posko Nataru di Pelabuhan Tanjung Perak, Ini Kata Pj Gubernur Jatim
"Kami hadir setiap malam ke lapas-lapas untuk memastikan keamanan dan pengamanan berjalan dengan baik," ucap Farid.
Ke depan, bentuk sinergi itu diharapkan Kakanwil Imam agar bisa ditambah. Seperti program-program deradikalisasi, rehabilitasi narkoba hingga pembinaan kemandirian seperti pramuka.
"Sinergitas yang sudah solid kami harapkan bisa berkembang sehingga bisa semakin banyak manfaat yang dirasakan oleh warga binaan," harap Imam.
Baca Juga: Sarasehan HUT ke-76, Pataka Kodam V Brawijaya Dijamas 7 Sumber Mata Air Kerjaan Majapahit
Tidak itu saja, ia pun berharap TNI bisa membantu meningkatkan kapasitas SDM petugas pemasyarakatan. Sehingga bisa menciptakan petugas pemasyarakatan yang profesional dan memiliki mental baja.
"Nanti kita siapkan program-programnya, yang penting keinginan untuk kolaborasi itu sudah ada," pungkasnya. (cat/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News