MALANG, BANGSAONLINE.com - Kanwil Kemenkumham Jatim terus berupaya menciptakan laporan keuangan yang akurat dan akuntabel.
Salah satu upayanya, ialah dengan menggelar Rekonsiliasi Data Laporan Keuangan dan BMN Semester I Tahun Anggaran 2023, Rabu (5/7/2023).
Baca Juga: 11 UPT Jatim Borong Penghargaan di Refleksi Akhir Tahun 2024 Kementerian Hukum dan HAM
Kegiatan tersebut, dibuka secara langsung oleh Kakanwil Kemenkumham Jatim, Imam Jauhari dan didampingi oleh Kadiv Administrasi, Saefur Rochim.
Imam menegaskan adanya rekonsiliasi ini memiliki peran yang sangat penting. Terutama dalam rangka meminimalisasi terjadinya perbedaan pencatatan yang berdampak pada validitas dan akurasi data yang disajikan dalam laporan keuangan.
“Oleh sebab itu agar data yang dihasilkan oleh Sistem Akuntansi Pemerintah Pusat dapat diandalkan, maka perlu dilakukan rekonsiliasi untuk menjamin ketelitian dan akurasi pencatatan data akuntansi,” tutur Imam.
Baca Juga: Wamenko Hukum, HAM, Imigrasi dan Pemasyarakatan Serukan Kolaborasi untuk Membangun Negeri
Menurutnya, upaya ini merupakan amanat yang tertuang dalam Pasal 33 Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah.
Ia mengingatkan kepada seluruh Unit Pelaksana Teknis, agar memperhatikan kepatuhan terhadap aturan pelaksanaan belanja APBN. Belanja modal harus disesuaikan dengan hasil telaah RKBMN, sehingga meminimalisir adanya revisi RKBMN dan ketidaksesuaian penggunaan akun belanja.
“Selain itu diperlukan koordinasi dan sinergi yang baik antara PPK, Bendahara, Pejabat Pengadaan dan operator BMN karena yang paham terhadap penggunaan kode barang apakah merupakan barang persediaan atau aset tetap,” pesannya.
Baca Juga: Imigrasi Malang Raih Penghargaan WBBM dari Kemenpan RB
Lebih lanjut, Imam berpesan kepada seluruh operator, untuk melaksanakan kegiatan rekonsiliasi data keuangan & BMN ini dengan penuh tanggungjawab. Sebab, apa yang disajikan selanjutnya akan menjadi bahan dalam penyusunan Laporan Keuangan Semester I baik tingkat wilayah maupun pusat.
“Jangan segan untuk bertanya dan menimba ilmu dalam kesempatan ini guna kemajuan Saudara dan organisasi tempat Saudara bekerja. Semoga apa yang menjadi kendala permasalahan dari hasil pra rekon kemarin bisa mendapatkan solusi dalam rangka penyajian Laporan Keuangan Semester I Tahun Anggaran 2023 yang akurat dan akuntabel,” pesannya. (cat/sis)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News