SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Satuan pelajar siswa dan mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila Sidoarjo menggelar giat sosial-kemanusiaan, Jumat (14/07/2023). Ketua Sapma Pemuda Pancasila Sidoarjo, Andry Harmoko, memimpin agenda yang menyasar anak kurang mampu lantaran mengalami kendala biaya saat masuk ke SMP Negeri di Kota Delta.
"Kami bergerak dengan mendampingi dan mengawal adik-adik kurang mampu ini sampai masuk dan terdaftar di SMP Negeri," ujarnya.
Baca Juga: Sejoli di Wonoayu Sidoarjo Diamankan saat Akan Transaksi Sabu Sistem Ranjau
Kegiatan mulia ini dilakukan dengan tulus hati dan tanpa memungut biaya sepeser pun. Selain itu, Sapma Pemuda Pancasila Sidoarjo juga bakal mengawal proses pendaftaran ke sekolah negeri pilihan.
"Karena kami ingin semua adik-adik ini mempunyai kesempatan yang sama. Yakni untuk mendapatkan pendidikan yang layak," kata Andry.
Selain mengawal pendaftaran sekolah, santunan berupa sepatu, tas sekolah, dan alat tulis juga diserahkan kepada 8 calon siswa yang kebetulan kurang mampu. Mereka diketahui sebagai calon siswa di SMPN 3 Krian, SMPN 1 Prambon, dan SMPN 4 Sidoarjo.
Baca Juga: Direksi dan Karyawan Sekar Laut Sidoarjo Kompak Dukung Khofifah, Disebut Cagub Paling Ngayomi
"Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian Sapma PP Sidoarjo dan anggotanya untuk turut serta meringankan beban adik-adik yang akan sekolah," urai Andry.
Akbar, peserta didik baru di SMPN 3 Krian, saat ini membantu ekonomi orang tua dengan cara mengamen. Akbar terpaksa melakukan hal tersebut usai proses belajar mengajar di sekolah yang berada di Jalan Raya Keboharan, Keboharan, Kecamatan Krian, itu.
Andry berharap, kegiatan yang dilakukan bersama anggotanya ini semakin memupuk rasa tolong-menolong dan perhatian lebih bagi saudara yang kurang mampu.
Baca Juga: Kepergok Pemilik saat Beraksi, Maling Motor di Anggaswangi Sidoarjo Ditangkap Warga, 1 Orang DPO
"Harapan saya kegiatan ini harus terus di laksanakan setiap tahunnya. Sehingga, kedepannya Sapma Pemuda Pancasila ini konsisten untuk melakukan kegiatan sosial," pungkasnya. (cat/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News